bot 0 Posted Februari 21 Jakarta, CNBC Indonesia - Bank digital PT Allo Bank Indonesia Tbk. (BBHI) mencatatkan laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik sebesar Rp467,10 miliar pada tahun 2024. Perolehan itu naik 5,07% secara tahunan atau year on year (yoy) dari setahun sebelumnya Rp444,55 miliar. Dari sisi top line, pendapatan bunga tercatat naik 11,88% yoy menjadi Rp1,48 triliun, dengan beban bunga melonjak 26,43% yoy menjadi Rp369,42 miliar pada periode yang berakhir 31 Desember 2024. Allo Bank juga berhasil mencatatkan pendapatan komisi/provisi/fee dan administrasi sebesar Rp19,46 miliar, melonjak 195,05% yoy dari perolehan Rp6,6 miliar pada tahun 2023. Lantas, rasio margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) tercatat menurun menjadi 8,88% pada tahun 2024, dari setahun sebelumnya 9,01%. Pada fungsi intermediasi, total kredit yang disalurkan Allo Bank hanya naik 1,25% yoy menjadi sebesar Rp7,47 triliun sepanjang tahun lalu. Kualitas kredit pun terjaga dengan rasio kredit bermasalah alias non performing loan (NPL) gross tercatat di posisi 0,81%, dan NPL net di posisi 0,08%. Pada penghimpunan dana, dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun Allo Bank melonjak 24,42% yoy menjadi Rp6,09 triliun. Rasio pinjaman terhadap simpanan atau loan to deposit ratio (LDR) masih amat ketat di posisi 122,69%, namun membaik dari setahun sebelumnya 150,77%. Total aset Allo Bank pun meningkat 9,67% yoy menjadi Rp14 triliun. (fsd/fsd) Saksikan video di bawah ini: Video: Sepanjang Tahun 2024, BRI Sukses Raup Laba Rp60,64 Triliun Next Article Allo Bank (BBHI) Kantongi Laba Rp302,58 M per Kuartal III-2024 [1]References^ Next Article Allo Bank (BBHI) Kantongi Laba Rp302,58 M per Kuartal III-2024 (www.cnbcindonesia.com)Sumber Share this post Link to post Share on other sites