bot 0 Posted Mei 25, 2020 Kapsul Vostok dari Uni Soviet merupakan kapsul berawak yang mengantarkan Yuri Gagarin, manusia pertama ke luar angkasa pada 12 April 1961. Enam kapsul Vostok mengantarkan kosmonot menuju orbit antara tahun 1961 dan 1963. Foto: SSPL/Getty Images Kapsul Mercury dari Amerika Serikat yang mengantarkan Alan Shepard, orang AS pertama yang melakukan perjalanan ke suborbit. Kapsul ini beroperasi dari tahun 1961-1963. Foto: NASA Kapsul Voskhod dari Uni Soviet yang beroperasi pada 1864-1965. Kapsul ini dirancang mengikuti desain Vostok tapi diubah untuk menampung lebih banyak awak dan memfasilitasi spacewalk. Foto: Vyacheslav ProkofyevTASS via Getty Images Kapsul Gemini dari Amerika Serikat diadaptasi dari Mercury dan diubah untuk menampung lebih banyak astronaut dan melakukan tugas yang lebih rumit seperti docking. Kapsul ini aktif pada tahun 1965-1966. Foto: NASA Kapsul Soyuz pertama kali diluncurkan pada tahun 1967 dan masih digunakan oleh Rusia hingga saat ini. Tapi model kapsul yang sekarang beroperasi tentu berbeda dan jauh lebih canggih. Foto: NASA Misi Apollo yang berhasil mendaratkan astronaut ke Bulan memiliki command module sebagai alat transportasi utama. Untuk mencapai permukaan Bulan, astronaut harus menumpang lunar module. Misi Apollo dimulai tahun 1968 dan berakhir tahun 1972. Foto: NASA Setelah misi Apollo, NASA kembali meluncurkan astronaut ke luar angkasa menggunakan pesawat ulang alik pada tahun 1981. NASA membangun lima pesawat yang menyelesaikan 135 misi berawak sebelum dipensiunkan pada tahun 2011. Foto: NASA China menjadi negara ketiga yang mengembangkan pesawat antariksa dengan Shenzhou. Pesawat ini pertama kali meluncurkan manusia ke orbit pada tahun 2003, dan hingga tahun 2016 telah ada enam pesawat Shenzhou yang mengantarkan manusia ke luar angkasa. Foto: STR/AFP via Getty Images SpaceShip One dan SpaceShip Two merupakan dua pesawat antariksa yang dirancang untuk penerbangan suborbit. SpaceShip Two pertama kali melakukan uji coba berawak pada 2010 dan pertama kali membawa penumpang non-pilot pada 2019. Foto: ABC Australia Kapsul Crew Dragon milik SpaceX dijadwalkan mengantarkan dua astronaut NASA menuju ISS pada minggu ini. Jika misi ini berhasil, Crew Dragon akan bergabung dengan pesawat-pesawat antariksa ikonik di atas. Foto: Reuters Sumber Share this post Link to post Share on other sites