BI Guyur Insentif Rp 388,1 Triliun, Bank Ini Terima Paling Banyak

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Bank pelat merah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) akan meresmikan dua cabang terbaru di Saudi Arabia dan Osaka, Jepang pada tahun depan.

 

Direktur Treasury dan International Institution BNI Adi Setianto mengungkapkan transaksi di dua wilayah tersebut sangat potensial sehingga dibutuhkan lebih dari sekadar bank koresponden.

 

"Di Saudi itu untuk melayani haji. Dulu kita hanya punya representatif office yaitu seorang karyawan yang berhubungan dengan bank korespondensi di Saudi , akhirnya kita buka cabang," jelasnya, kemarin.

 

Menurutnya, selain mengelola dana jemaah haji asal Indonesia, perseroan juga memfasilitasi layanan perbankan bagi tenaga kerja Indonesia (TKI) maupun penduduk asli yang ingin berbank.

 

Dengan demikian keberadaan cabang diharapkan dapat meraih potensi lebih besar dari pada bank koresponden.

 

 

Nasabah korporasi

 

Sementara itu, lanjut Adi, cabang lain di Jepang diharapkan dapat melayani kebutuhan nasabah korporasi yang berhubungan dengan debitur di Indonesia maupun yang berasal dari Indonesia.

 

Cabang terbaru di Osaka tersebut merupakan peluang bagi BNI untuk berekspansi guna meraih potensi yang lebih luas, di luar potensi yang dapat ditangkap oleh BNI cabang Tokyo.

 

Direktur Utama BNI Gatot Suwondo juga mengungkapkan pihaknya akan terus mempertanyakan asas resiprokal bagi kemampuan bank lokal untuk berkembang di luar negeri, dan sebaliknya.

 

Dia mengakui, cabang-cabang di luar negeri sangat dibutuhkan untuk melakukan transaksi bisnis perbankan yang belum diatur, mapun yang belum memungkinkan terjadi di Indonesia.

 

"Beberapa transaksi memang kami harus lakukan di cabang Singapura, dan kami bersaing dengan HSBC. Sebab itu kami terus mempertanyakan aturan yang resiprokal," tegasnya. (Bsi)

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement

 

Sumber