Pengembang Bantah Apartemen Arkamaya Proyek Mangkrak

[Lebay Pemilik Lapak 0]

ENERGI

Minggu, 21 Juli 2013 17:18 wib

Banda Haruddin Tanjung - Okezone

Ilustrasi. (Foto: Okezone)

PEKANBARU - Pemadaman listrik secara bergiliran di Riau sudah terjadi sekitar dua bulan, termasuk selama Bulan Ramadan ini. Pemadaman pun tidak menentu kadang terjadi pagi, siang bahkan termasuk saat berbuka puasa maupun Salat Tarawih. Hal ini tentu sangat disesalkan  masyarakat.

Hari ini pemadaman sendiri terjadi disejumlah titik. Durasi pemadaman berpariasi dari dua hingga tiga jam. "Sangat mengganggu sekali pemadaman listrik ini. Terlebih pada malam hari. Ini bagaimana pengelola PLN di sini," keluh Irmanto warga Panam, Pekanbaru, Riau, Minggu (21/7/2013).

Akibat pemadaman listrik ini, tidak jauh sejumah masjid yang tidak mempunyai mesin genset menggunakan lilin untuk tetap bisa melakukan ibadah Tarawih maupun Tadarusan.

Padahal sebelumnya pihak Pemprov Riau sudah meminta kepada PLN untuk serius mengelola kelistrikan agar tidak terjadi pemadaman saat bulan suci Ramadan. Hal senada juga dilontarkan pihak DPRD Propinsi Riau agar tidak ada pemadaman selama Ramadan.

"Jika listrik terus padam, perlu direncakan konpensasi apa yang harus diberikan PLN kepada warga yang mengalami pemadaman listrik," kata Bagus Santoso Ketua Komisi D DPRD Riau. 

Sebelumnya PLN menyebut pemadaman terjadi karena ada gangguan dan terjadi defisit daya. (wdi)

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: Listrik[/h]

• PLN Fokus Penuhi Kebutuhan Sektor Industri & Bisnis
  
• Semester I, Penggunaan Listrik Naik 7,2%
  
• RI Bakal Dialiri Listrik dari Nuklir
  
• PLN Siapkan Chargeran Mobil Listrik di Jalan
  
• Antisipasi Lonjakan Beban, PLN Surakarta Siapkan Trafo
  
• Sahur & Buka Puasa Bakal Tambah Beban Listrik
  
• PLN: Cadangan Listrik Sumut & Kalimantan Minim
  
• "PLN Harus Beri Kompensasi Jika Ada Pemadaman"
  
• Bulan Puasa, Beban Listrik di Solo Diproyeksi Melonjak
  
• More News...
  

 

 

 

Sumber