Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Temasek Bersaing dengan Shell & Exxon

Recommended Posts

EKONOMI GLOBAL

Kamis, 18 Juli 2013 11:53 wib

Martin Bagya Kertiyasa - Okezone

SINGAPURA - Perusahaan pelat merah Singapura, Temasek Holdings Pte akan bersaing dengan Exxon Mobil Corp dan Royal Dutch Shell Plc dalam pertarungan untuk membangun fasilitas penyimpanan gas alam cair. Fasilitas ini, dikabarkan dapat menampung tiga kali lipat kebutuhan minyak di Singapura.

Energy Market Authority Singapura akan menentukan pemenangnya akhir Juli ini, untuk pembangunan terminal fasilitas penyimpanan LNG terapung (FSRU) dengan kapasitas 9 juta metrik ton.

"Jika Singapura berhasil melakukan lebih banyak pengiriman minyak dari terminal ini, maka bisa menyebabkan lebih banyak transparansi harga yang akan membantu pengembangan pasar di Asia," kata seorang analis gas dan listrik Wood Mackenzie, Zhixin Chong, seperti dilansir dari Bloomberg, Kamis (18/7/2013).

"Kapasitas penyimpanan harus memungkinkan untuk pemerintah melakukan kedua tujuan yang harus dipenuhi. Pertama, keamanan pasokan, dan kedua kemampuan untuk pusat perdagangan untuk muncul," tambahnya.

Singapura, telah menjadi pusat perdagangan minyak di Asia, yang mengalirkan minyak ke Shanghai, dan Bangkok dan telah menjadi penyalur bagi para pembeli dan penjual LNG, yang dikirim oleh kapal tanker.

Adapun perusahaan yang ikut dalam tender ini adalah Shell, Exxon dan Pavilion Energi, yang akan diputuskan pada April oleh pemerintah Singapura. Sementara Temasek, menjadi salah satu pesaing setelah memiliki kontrak eksklusif untuk terminal LNG Berkshire, Inggris berbasis BG Group Plc.

Para peserta tersebut, berlomba-lomba menyediakan 1 juta ton tambahan LNG untuk pasar domestik dan sebanyak 5 juta ton untuk kargo spot. Perluasan fasilitas ini akan menggandakan cadangan gas terbesar di Asia.

Bahan bakar akan disimpan dalam empat tangki yang terletak di Pulau Jurong, barat daya dari pusat kota Singapura. Tiga pertama masing-masing cukup besar untuk menyimpan pesawat tipe A380, pesawat penumpang terbesar di dunia komersial. Keempat tangki, diperkirakan menelan biaya sebanyak 500 juta dolar Singapura dan dapat menampung empat pesawat A380.

The International Group Liquefied Natural Gas mengatakan, pusat penyimpanan LNG di Singapura ini didirikan untuk membatasi volatilitas harga di Asia, yang memiliki 71 persen volume perdagangan dunia, dari sekira 236 juta ton pada 2012. ()

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: Temasek[/h]

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...