Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Nih, Rapor Anggaran Kementerian Lembaga

Recommended Posts

FISKAL & MONETER

Kamis, 11 Juli 2013 20:19 wib

Martin Bagya Kertiyasa - Okezone

h3I0ZdnzEv.jpgIlustrasi. (Foto: Okezone)

JAKARTA - Realisi penyerapan anggaran belanja Kementerian dan Lembaga Negara (K/L) pada semester I baru mencapai Rp163,019 triliun atau 26,2 persen dari pagu alokasi anggaran belanja K/L dalam APBNP 2013 sebesar Rp622,008 triliun. Dari beberapa K/L tersebut, ada 10 yang melakukan penyerapan anggaran terburuk.

Dalam laporan Menteri Keuangan (Menkeu) Chatib Basrie berdasarkan kinerja daya serap anggaran dari pagu yang ditetapkan, dari 86 K/L pengguna anggaran terdapat 40 K/L atau 46,5 persen dari total K/L yang mempunyai daya serap belanja tinggi.

Total belanja tersebut, di atas daya serap nasional, yaitu antara 26,2 -47,4 persen. Sebanyak 25 K/L atau 29,1 persen dari total K/L, dengan daya serap sedang antara 20-47,4 persen. 25 K/L atau 29,1 persen dari total K/L dengan daya serap sedang antara 20-26,2 persen, dan 21 K/L atau 24,4 persen dari total K/L, dengan daya serap di bawah 20 persen.

Adapun 10 K/L yang memiliki kinerja daya serap anggaran yang relatif lebih baik dari K/L lainnya, yakni Badan Pusat Statistik (BPS) 47,4 persen, Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo 47,3 persen, Dewan Ketahanan Nasional 40,7 persen, Mahkamah Agung 39,2 persen, Komisi Yudisial 37,8 persen.

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) 37,7 persen, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) 37,7 persen, Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) 36,8 persen, Mahkamah Konstitusi 36,5 persen, dan Kementerian Pertanian (Kementan) 36,4 persen.

Adapun K/L dengan daya serap sedang yakni kinerja penyerapannya antara 20-26,2 persen, antara lain Badan Informasi Geospasial 24,4 persen, Kementerian Kehutanan (Kemenhut) 23,9 persen, Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) 23,4 persen, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) 24,4 persen, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) 24,5 persen.

Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) 25,5 persen, Badan Standardisasi Nasional (BSN) 25,4 persen, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas 23,6 persen, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) 23,2 persen, dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) 21,1 persen

Sementara K/L dengan daya serap rendah alias di bawah 20, antara lain Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam 2,3 persen, Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) 3,1 persen, Lembaga Sandi Negara 4,0 persen, Badan  Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang 5,4 persen, Badan Pengawas Pemilu 6,0 persen.

Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal 10,7 persen, Kementerian Sosial 11,7 persen, Komisi Pemilihan Umum 12,6 persen, Badan Nasional Pengelola Perbatasan 13,0 persen, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 13,7 persen, dan Kementerian Perhubungan 17,6 persen. ()

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: kementerian lembaga[/h]

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...