Mendag Bidik Ekspor Naik 2 Kali Lipat Berkat Pakta Dagang RI-Rusia Dkk

[Lebay Pemilik Lapak 0]

ENERGI

Senin, 08 Juli 2013 13:34 wib

Rezkiana Nisaputra - Okezone

Ilustrasi. (Foto: Okezone)

JAKARTA - Sumber Daya Manusia (SDM) pada Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) saat ini mencapai 700 orang. Dari jumlah tersebut, SKK Migas telah menghasilkan pendapatan negara hingga sebesar Rp200 triliun dalam per tahunnya.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar, Bobby Rizaldi, menilai SKK Migas jauh lebih penting dan lebih bermanfaat untuk Tanah Air bila dibandingkan dengan pertambangan mineral.

?"Ini kalau di bandingi dengan pertambangan mineral dengan pelaku, ini hanya bisa menghasilkan Rp12 triliun. Berarti SKK Migas ini kan lebih penting untuk negara," kata Bobby saat diskusi "Strategi Nasional Mewujudkan Kedaulatan Energi-Migas Nasional" di Warung Komando, Jakarta, Senin (8/7/2013).

Dia menegaskan, melihat pencapaian besar pada SKK Migas tersebut, menjadi bukti bahwa peranan SKK migas sangatlah penting untuk negara ini. "SKK Migas kita pada sektor APBN," tukasnya.

?Bobby meminta agar peranan SKK Migas saat ini bisa lebih ditingkatkan kembali. Dengan melihat pencapaian tersebut, SKK Migas merupakan salah satu pendapatan Indonesia yang terbesar.

()

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: BP Migas/SK Migas[/h]

• SKK Migas Ingin Raih Untung
  
• SKK Migas: Uang Hulu Migas Dipegang Menkeu
  
• SKK Migas Tampik Persulit Permintaan Gas di Jambi
  
• SKK Migas Bantah Langsung Gunakan Dana Hulu Migas
  
• Jero Tak Keberatan Anggaran SKK Migas dari APBN
  
• Aturan Limbah Bisa Dongkrak Cost Recovery Jadi USD17,5 Miliar
  
• Rudi Rubiandini: Saya Penuhi Janji Panggilan DPR
  
• Renegoisasi Harga Gas Fujian Libatkan Presiden
  
• Nih, 6 KKKS yang Minggat dari Indonesia
  
• More News...
  

 

 

 

Sumber