Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Bank Mutiara Siapkan Dana Rp1,5 T untuk Sektor Mikro

Recommended Posts

PERBANKAN

Selasa, 11 Juni 2013 17:17 wib

Bramantyo - Okezone

7RU77dkJtQ.jpgilustrasi: (foto: Okezone)

SOLO - PT Bank Mutiara Tbk (BCIC) telah menyiapkan dana sebesar Rp1 triliun hingga Rp1,5 triliun untuk sektor pembiayaan sektor mikro. Selain menyiapkan pendanaan, Bank Mutiara juga menargetkan tahun 2014 bisa 100 outlet di Indonesia yang difokuskan untuk pembiayaan sektor mikro.

Corporate Secretary Bank Mutiara Rohan Hafas mengatakan, nilai pembiayaan mikro mencapai 6-10 persen dari total kredit yang disalurkan Bank Mutiara.

Diakui Rohan, dibandingkan bank lainnya, total penyaluran untuk sektor mikro yang sudah dilakukan Bank Mutiara masih tergolong kecil. Hingga saat ini total penyaluran pembiayaan untuk sektor mikro baru mencapai Rp5 miliar.

“Untuk sektor ini baru dimulai sejak Februari 2013 dan saat ini Bank Mutiara baru memiliki enam outlet. Selama tahun 2013 ini, kami akan membuka 15 outlet, sebanyak delapan outlet di wilayah Jakarta dan delapan lainnya di luar Jakarta. Termasuk di Kota Solo,” jelas Corporate Secretary Bank Mutiara, Rohan Hafas, kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Selasa (11/6).

Lebih lanjut, Rohan, mengatakan, untuk mengembangkan pembiayaan sektor mikro tidak hanya sekedar memberikan kredit kepada nasabah dan nasabah bisa mengembalikan pinjaman tersebut kepada bank.

Tetapi juga harus dipikirkan adanya pendampingan sehingga bisa mengelola pembiayaan dari bank tersebut.

“Selain itu, kami juga harus memperhatikan bentuk layanan lainnya. Seperti outlet pembiayaan mikro tersebut tidak boleh beroperasi diluar wilayah kantor layanan, karena untuk sektor mikro harus memperhatikan hubungan yang dekat antara kreditur dengan nasabah,” jelasnya lagi.

Sementara itu, disinggung mengenai pelepasan Bank Mutiara, Rohan Hafas, mengatakan hingga saat ini masih dibuka pengajuan peminat hingga tanggal 24 Juni mendatang.

Sedangkan proses penjualan Bank Mutiara masih akan terus berlangsung hingga November 2013 mendatang. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dimungkinan juga akan membuka kembali penjualan Bank Mutiara pada Januari 2014.

“Akhir tahun 2014, Bank Mutiara wajib dijual. Saat ini Bank Mutiara terus tumbuh dengan target total aset tahun 2013 sebesar Rp16 triliun, hingga bulan April 2013 target tersebut sudah tercapai,”katanya.

Aset tahun 2013 tersebut naik disbanding tahun 2012 yang mencapai Rp15,2 triliun. Laba yang dihimpun Bank Mutiara selama tahun 2012 mencapai Rp146 miliar. Sedangkan tahun 2011 mencapai Rp260 miliar.

Meskipun dilihat dari nilainya mengalami penurunan, tetapi menurut Rohan, laba tahun 2012 tersebut merupakan keuntungan operasional setelah pembersihan kredit macet yang ditinggalkan nasabah sebelumnya. (wan) (wdi)

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: Bank Mutiara[/h]

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...