Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Cadangan Devisa Tergerus, Agus Marto Salahkan AS & Jepang

Recommended Posts

PERBANKAN

Jum'at, 07 Juni 2013 15:47 wib

Rezkiana Nisaputra - Okezone

ADIeSJafNa.jpgIlustrasi. (Foto: Okezone)

JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengakui adanya penurunan cadangan devisa RI sebanyak USD3 miliar. Hal ini terpengaruh oleh persoalan perekonomian di Amerika Serikat (AS), di mana salah satunya terkait dengan rencana the Federal Reserve yang akan mempercepat penyelesaian kebijakan quantitative easing (QE).

"Pergerakan cadangan devisa Indonesia banyak dipengaruhi pada persoalan-persoalan ekonomi dunia. Banyak sekali bergerak itu adalah dunia. Terutama adanya spekulasi bahwa mungkin di Amerika stimulusnya mau ditahan. Quantitative easing-nya akan dipercepat selesainya, terus kemarin ada defisit Amerika juga yang membesar," ujar Agus, usai melaksanakan salat Jumat, di kawasan perkantoran BI, Jakarta, Jumat (7/6/2013).

Cadangan devisa RI mengalami penurunan terus, di mana hingga Mei ini cadangan devisa RI ada di kisaran USD105 miliar tergerus USD3 miliar dari awal tahun sebesar USD108,8 miliar per Februari 2013 yang sebelumnya per akhir Desember 2012 cadangan devisa RI masih ada di kisaran USD112,8 miliar.

Agus mengungkapkan, guna dapat mengatasi kemerosotan total cadangan devisa, sejauh ini BI masih terkonsentrasi pada pembahasan RAPBN-P 2013 antara pemerintah dan DPR. "Kami ke depan masih bersama-sama melihat inflasi. Inflasi Mei 2013 kan cukup baik, ini dalam arti ada deflasi," tukasnya.

Selain terpengaruhnya perekonomian AS pada cadangan devisa RI, lanjut Agus, kebijakan-kebijakan ekonomi Jepang yang dikeluarkan Perdana Menteri (PM) Jepang, Shinzo Abe juga turut mempengaruhi kegiatan moneter di Indonesia.

"Kemarin itu misalnya di Jepang. PM Abe akan memberi stimulus yang lebih baik lagi. Ini semua berdampak pada negara-negara lain, ya termasuk Indonesia," jelasnya.

Namun demikian, Agus menegaskan, cadangan devisa RI mengalami penurunan yang dipergunakan untuk menjalankan kegiatan operasi moneter. "Itu penurunan cadev adalah karena kami masih menjalankan operasional meneter. Kalau detail penggunaannya, tentu kami tidak bisa menjelaskannya," tutup Agus. (wdi)

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: Cadangan Devisa[/h]

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...