UMP Sumsel 2026 Resmi Naik 7,10 Persen, Jadi Rp3,94 Juta per Bulan

[Lebay Pemilik Lapak 0]

PERBANKAN

Rabu, 05 Juni 2013 07:50 wib

Rezkiana Nisaputra - Okezone

Ilustrasi. (Foto: Okezone)

?JAKARTA - Sekretaris Komite Ekonomi Nasional (KEN) Aviliani mengusulkan, industri perbankan harus menjadi perusahaan yang terbuka. Mengingat Indonesia akan menghadapi Era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), maka bank nasional dinilai harus go public.

"Kalau kita lihat kondisi perbankan nasional saat ini, bank nasional harus menjadi perusahaan terbuka dan go public," ujar Aviliani yang juga merangkap sebagai Ekonom Bidang Pengkajian dan Pengembangan Perhimpunan Bank-Bank Umum Nasional (Perbanas) saat acara Perbankan Roundtable: RUU Perbankan 2013: Permodalan, Kepemilikan, dan Jaminan Simpanan di Hotel Crowne Plaza, Jakarta, Selasa malam (4/6/2013).

?Aviliani menuturkan, bahwa kebutuhan permodalan perbankan akan lebih diperketat. Hal tersebut dikarenakan saat ini kredit tumbuh lebih cepat dibanding Dana Pihak Ketiga (DPK).

"Pada setiap tahunnya, kredit perbankan tumbuh sekira 20 persen. Sementara DPK hanya tumbuh 13 hingga 14 persen di tiap tahunnya," tukasnya.

?Mengingat hal ini, bisa berakibat pada pengetatan likuiditas. Sedangkan pada Rasio pinjaman terhadap simpanan atau Loan to Deposit Ratio (LDR) perbankan juga akan meningkat pada posisi yang tak wajar.?

"Apabila menjadi perusahaan terbuka, nantinya bank bisa menambah permodalan dengan melakukan right issue atau menerbitkan obligasi. Inikan cara alternatif bank untuk mendapatkan dana sehingga bisa menyalurkan kredit dan tidak hanya bersandar pada DPK saja," imbuh Aviliani.

?Di sisi lain, jika saham bank dimiliki publik,  hal ini bisa memberikan kontrol yang lebih baik pada kinerja bank. "Perbankan akan berhati-hati dalam bertindak karena ini menyangkut dana masyarakat," tutup Aviliani. (wdi)

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: Perbankan[/h]

• 2012, 3 Bank Diawasi Intensif oleh BI
  
• BI Tak Akan Selamatkan Bank Tak Lolos Uji LPS
  
• Perbankan Syariah Relatif Cepat Tumbuh
  
• Ingin Paham Perbankan Syariah? Nih Solusinya
  
• Integrasi Perbankan ASEAN Diklaim Bermanfaat
  
• RI Fokus Kembangkan Bank Nasional
  
• Disparitas Pinjaman Bank Umum dan BPD akibat Hal Ini
  
• Nih, Tanggapan Dunia Perbankan pada Agus Marto
  
• Perbanas: Penerapan QAB Lebih Baik Dibanding Resiprokal
  
• More News...
  

 

 

 

Sumber