BNI Bersama BUMN Peduli Hadir bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra

[Lebay Pemilik Lapak 0]

[h=6]Ilustrasi. (Foto: Okezone)[/h]

JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) nampaknya belum dapat keluar dari zona negatif. IHSG pada penutupan hari ini merosot 26,21 poin atau 0,50 persen ke 5.188,75.IHSG bergerak dengan level tertinggnya pada 5.251,29 dan level terendahnya pada 5.161,99. Sementara indeks LQ45 turun 5,14 poin menjadi 878,98, indeks IDX30 melemah 2,67 poin menjadi 448,53, dan Jakarta Islamic Indeks (JII) melemah 6,13 poin menjadi 703,32.

IHSG ditutup dengan 98 saham menguat, 186 saham melemah, dan 113 saham bergerak stagnan. Sore ini, telah terjadi transaksi sebesar Rp6,994 triliun dari 7,266 miliar lembar saham diperdagangkan. Selain itu, investor asing turut mencatat aksi jual bersih sebesar Rp69,434 miliar.

Sektor-sektor pendukung IHSG bergerak dua arah, dengan sektor konsumsi terjembab 1,7 persen, sektor manufaktur merosot 1,1 persen, aneka industri anjlok 0,8 persen, dan sektor infrasturktur turun 0,8 persen. Sementara sektor perkebunan, tambang dan keuangan masih mencatat keuntungan.

Adapun saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) naik Rp500 ke Rp16.000, saham PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA) naik Rp400 ke Rp3.600, dan saham PT Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI) naik Rp300 ke Rp7.500.

Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers, antara lain saham PT PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk (GMTD) turun Rp1.850 menjadi Rp7.450, saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.350 menjadi Rp56.300, dan saham PT Unilver Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp600 menjadi Rp30.950.

Berikut pergerakan indeks saham di Asia, indeks Shanghai naik 5,13 poin atau 0,22 persen ke 2.305,11, indeks Nikkei naik 20,21 poin atau 0,13 persen ke 15.381,02. Sementara indeks Hang Seng turun 126,66 poin atau 0,54 persen ke 23.366,37, dan indeks Straits Times turun 14,68 poin atau 0,42 persen ke 3.439,55. (mrt)

 

 

Sumber