Wamentrans Soroti Potensi Kawasan Transmigrasi di Diseminasi Riset TEP

[Lebay Pemilik Lapak 0]

[h=6]Ilustrasi. (Foto: Okezone)[/h]

JAKARTA - Pemerintah akan melakukan lelang penjualan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) alias Sukuk Negara berbasis proyek (Proyek Based Sukuk/PBS). Dari lelang ini, pemerintah menargetkan akan memperoleh tambahan dana Rp1,5 triliun.Melansir keterangan yang diterbitkan Direktorat Jendral Pengelolaan Utang (DJPU) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kamis (9/5/2013), sukuk yang dilelang yakni seri SPN-S15112013, seri PBS001, seri PBS004, seri PBS005, dan seri PBS006. Lelang ini akan dilakukan pada 14 Mei 2013, dan setelmen akan dilakukan pada 16 Mei 2013.

Berikut rincian dari Sukuk yang akan dilelang tersebut, seri SPN-S15112013 (reopening), jatuh tempo pada 15 November 2013. Seri PBS001 (reopening), jatuh tempo pada 15 Februari 2018, memiliki tingkat imbalan 4,45 persen.

Seri PBS004 (reopening), jatuh tempo pada 15 Februari 2037, dengan tingkat imbalan 6,1 persen. Seri PBS005 (reopening), jatuh tempo pada 15 April 2043, dengan tingkat imbalan 6,75 persen, dan seri PBS006 (reopening), jatuh tempo pada 15 Mei 2015.

Adapun underlying asset yang digunakan untuk jaminan, yakni Barang Milik Negara (BMN) berupa tanah dan bangunan, dan proyek atau kegiatan pemerintah yang tercantum pada APBN. Sedangkan alokasi pembelian non kompetitif yakni sebesar 30 persen dari jumlah yang dimenangkan. (mrt)

 

 

Sumber