Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Ikuti Emas, Minyak Mentah Ikut Rebound

Recommended Posts

HDVDR7IEfe.jpgIlustrasi. (Foto: Reuters)

 

 

 

SYDNEY - Minyak mentah patokan Amerika Serikat (AS) West Texas Intermediate (WTI) naik dari level terendah dalam hampir empat bulan terakhir. Laporan industri menunjukkan AS menunjukkan stok jatuh ke tingkat terendah tahun ini.WTI naik 0,4 persen di New York setelah mencapai level support teknis. American Petroleum Institute (API) mengatakan stok minyak mentah AS turun 6,7 juta barel pekan lalu, terbesar sejak 28 Desember, dan penurunan pertama dalam empat minggu.

 

Laporan pemerintah hari ini mungkin menunjukkan persediaan naik 1,2 juta barel, ke level tertinggi dalam 22 tahun. Di sisi lain, minyak mentah juga merosot lantaran Dana Moneter Internasional (IMF) memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global pada 2013.

 

"Pemulihan WTI pada tahap ini hanya dapat didefinisikan sebagai koreksi dari sudut pandang teknis. Gambaran secara umum pertumbuhan tetap moderat dan yang sesuai dengan yang diperkirakan IMF," kata Kepala Analis Pasar di CMC Markets, Ric Spooner, seperti dilansir dari Bloomberg, Rabu (17/4/2013).

 

WTI untuk pengiriman Mei naik 37 sen menjadi USD89,09 per barel di perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange. Volume perdagangan berjangka yang diperdagangkan 37 persen di bawah rata-rata 100 hari perdagangan.

 

Sementara Brent untuk pengiriman Juni naik 40 sen menjadi USD100,31 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London, penutupan terendah sejak 10 Juli. Disparitas antara keduanya kembali melebar ke USD11,13 per barel, dari USD10,88 per barel kemarin.

 

Barclays Plc menilai, harga Brent tidak mungkin jatuh ke USD90 per barel dengan karena ada lindung nilai di kalangan konsumen minyak untuk mendukung harga. Minyak mentah tidak mungkin tetap di bawah USD100 per barel.

 

Pasokan bensin AS naik 253 ribu barel pekan lalu. Stok diperkirakan tergelincir 800 ribu barel dalam laporan hari ini oleh Administrasi Informasi Energi. (mrt)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...