Dukung Pemulihan, Danantara dan BRI Terjun Langsung ke Aceh Tamiang

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Koran SI)

 

 

 

JAKARTA – Pesawat Lion Air jurusan Bandung-Denpasar petang tadi sekira pukul 15.00 WIB mendarat darurat di laut dekat Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar. Adapun pesawat Lion Air yang tergelincir yakni jenis Boeing 737-800 Next Generation (NG) produksi 2012. Melansir berbagai sumber, Sabtu (13/4/2013), NG dilengkapi oleh rancangan sayap baru, peralatan elektronik yang baru dan rancangan ulang mesin pesawat.

 

737 NG dilengkapi dengan teknologi-teknologi dari Boeing 777, tingkap kokpit berteknologi tinggi, sistem dalam pesawat yang baru (diambil dari 777), dengan penambahan berupa wingtip, sehingga menjadi dapat mengurangi biaya bahan bakar dan memperbaiki proses take-off pesawat.

 

Boeing membuat 737-800 yang mampu terbang lebih jauh dam menampung penumpang lebih banyak daripada versi sebelumnya. Pada varian ini, yaitu Boeing 737-800 , cockpitnya telah dilengkapi dengan Head Up Display (HUD).

 

Peralatan ini biasanya dipakai pada pesawat militer atau pesawat tempur. Fungsinya adalah untuk mempermudah pilot dalam menentukan kemiringan pesawat baik secara vertikal maupun horizontal.

 

Pesawat ini menggunakan layar LCD yang terpadu dalam bentuk glass cockpit. Pesawat ini menggunakan Glass Cockpit secara menyeluruh. Sistem Glass cockpit ini dipercaya akan menjadi tren bagi pesawat-pesawat baru. Lion Air merupakan launch customer pesawat ini.

 

Di Indonesia, Boeing 737 merupakan standar armada bagi maskapai-maskapai di Indonesia. Hampir semua maskapai penerbangan di Indonesia pernah dan atau masih mengoperasikan 737, baik varian orisinal seperti seri 200, varian klasik seperti seri 300, 400, dan 500, maupun Next Generation seri 800 dan 900ER).

 

Berikut spesifikasi dari Boeing 737-800 NG

 

Kecepatan Terbang: Mach 0,78, 440 kt atau 815 km per jam.

Jangkauan jelajah maksimum: 5.080 km.

Jarak antar sayap: antara 28,3 meter sampai 36 meter.

Panjang: 42,1 meter.

Ketinggian ekor pesawat: 12,5 meter.

Berat maksimum saat lepas landas (take off): 79.010 kg.

Kapasitas: 85 hingga 189 penumpang. (mrt)

 

 

 

Sumber