Cuma di Transmart Full Day Sale, Sepeda Listrik Diskon Jutaan Rupiah

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Okezone)

 

 

 

JAKARTA - Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) terkait BI Rate, serta isu kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi menjadi sentimen penggerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini.Research Analyst Panin Sekuritas Purwoko Sartono mengungkapkan, para pelaku pasar masih menunggu hasil dari kebijakan yang akan diterapkan terkait BBM bersubsidi, sehingga pada IHSG diperkirakan akan bergerak volatil.

 

Dia melanjutkan, sentimen yang mempengaruhi pergerakan dari dalam negeri adalah investor masih menunggu hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI terkait BI Rate. Selain itu, isu-isu BBM yang menyebabkan neraca perdagangan defisit, dan cadangan devisa yang menyusut masih menjadi bola liar.

 

"Hari ini kami proyeksikan IHSG masih akan bergerak volatil, dengan kecenderungan melemah dengan kisaran support-resistance 4.860-4.920," kata dia di Jakarta, Rabu (10/4/2013).

 

Sementara itu, IHSG ditutup menguat tipis kemarin setelah sempat bergerak di zona merah sepanjang sesi II perdagangan. Kenaikan IHSG menjelang penutupan, didorong oleh menguatnya pembukaan bursa regional Eropa menyusul ekspektasi laporan keuangan korporasi di Amerika Serikat (AS) akan melampaui ekspektasi, dan juga pengumuman data inflasi China yang di bawah ekspektasi.

 

"Di sisi lain, pergerakan indeks regional juga dibayangi oleh data ekspor Jerman yang turun di bawah ekspektasi," tukas dia. (mrt)

 

 

 

Sumber