Bank Mandiri Pertebal Pengawasan di Tengah Ekspansi

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Okezone)

 

 

 

JAKARTA - Rencana Abdurizal Bakrie menjual saham  PT Visi Media Asia Tbk tampaknya telah menjadi berita yang dinanti khususnya para pemang kepentingan, namun misteri kepada siapa sebetulnya Bakrie berencana melepas saham tersebut masih menjadi tanda tanya besar.Pasalnya sejumlah nama besar seperti Hary Tanoesoedibjo (HT) dan Chairul Tandjung (CT) telah siap mengeluarkan dana besar untuk membeli saham VIVA.

 

Jika sebelumnya  CT mengaku hanya pihaknya yang bisa membeli 100 persen saham VIVA, bahkan dalam membeli 100 persen saham VIVA tersebut, pihaknya akan menggunakan dana pinjaman baru.

 

Menanggapi pernyataan tersebut, Juru bicara Bakrie Grup Christopher Fong mengatakan pihaknya hingga kini belum mau berkomentar tentang kabar tersebut, menurutnya saat ini manajeman VIVA akan berkomentar bila telah ada keputusan secara resmi.

 

"Manajeman VIVA baru akan berkomentar bila atau kabar tersebut telah ada keputusan resminya," katanya kepada Okezone, Senin (8/4/2013).

 

Sebelumnya,  PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) mengakui jika pemegang sahamnya pernah melakukan penjajakan pelepasan saham VIVA ke grup media lain.

 

"Sepanjang pengetahuan perseroan, pemegang saham perseroan pernah melakukan panjajakan untuk kemungkinan kerjasama dan sinergi dengan grup media lain," kata Chief Counsel dan Corporate Secretary VIVA Neil R Tobing.

 

Sementara itu Komisaris Utama VIVA Anindya N Bakrie hanya tersenyum ketika dikonfirmasi soal para investor yang berminat membeli jaringan media meliputi dua televisi nasional dan satu portal berita yang dimiliki Bakrie tersebut.

 

Menurut dia, semua ketertarikan tersebut masih sebatas wacana. Dia menampik akan adanya rapat petinggi Grup Bakrie dalam waktu dekat, untuk membahas tawaran pembelian dari tiga peminat jaringan VIVA. "Sejauh ini, semua kabar itu baru sebatas gosip," kata Anin. (wdi)

 

 

 

Sumber