Telegram @ChristopherWordsmith Buy LSD,Cocaine,Weed,Hash,MDMA,Xanax,Glocks,Percocet In Johannesburg SA

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: okezone)

 

 

 

JAKARTA - PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) menawarkan surat utang (obligasi) sebesar USD300 juta dengan jangka waktu lima tahun.Surat utang ini memiliki tingkat kupon 4,625 persen. Obligasi tersebut milik entitas anak perusahaan TBIG, yakni TBG Global Pte Ltd, yang sahamnya 100 persen dimiliki oleh perseroan.

 

"Surat utang sebesar USD300 juta akan menjadi obligasi senior tanpa jaminan bagi penerbit dan akan dijamin oleh TBIG dengan basis utang senior tanpa jaminan," ungkap Corporate Secretary TBIG Helmy Yusman Santoso, dalam siaran persnya, Kamis (28/3/2013).

 

Dijelaskannya, surat utang itu akan jatuh tempo pada 3 April 2018 mendatang dan dapat ditarik dengan opsi dari penerbit pada atau setelah 3 April 2016 dengan harga tertentu.

 

Selain itu, surat utang ini mencantumkan standar ketentuan high-yield, termasuk di dalamnya uji leverage berdasarkan rasio pinjaman terhadap arus kas yang disetahunkan sebesar 6,25x dan akan turun menjadi 5,75x setelah 30 Juni 2016.

 

"Dana dari penerbitan surat utang akan digunakan untuk pembayaran atas sebagian pinjaman senior, pembayaran atas pinjaman induk perusahaan yang ada dan untuk keperluan umum perseroan," jelasnya.

 

Surat utang ini akan terdaftar di Bursa Efek Singapore (SGX) dan pada prinsipnya semua persetujuan listing dan quotation untuk surat utang dari Official List SGX telah diperoleh. Disampaikannya, penerimaan pendaftaran surat utang di Official List SGX tidak untuk dijadikan sebagai indikasi bahwa SGX telah mengevaluasi surat utang ini ataupun TBIG.

 

Surat utang ini ditawarkan ke pasar Amerika Serikat (AS) untuk pembeli institusi yang memenuhi syarat sesuai dengan Rule 144A di bawah pengawasan Undang-Undang Sekuritas Amerika Serikat pada 1993, sebagaimana telah diubah (Undang-UndangSekuritas), dan untuk pembeli perseorangan (bukan warga AS) yang berada di luar AS sesuai dengan Regulation S di bawah pengawasan Undang-Undang Sekuritas.

 

Di Singapore, surat utang ini ditawarkan kepada investor institusi dan lainnya sesuai dengan pengecualian yang tertulis dalam Undang-Undang Sekuritas dan Futures Singapore, Bab 289, Bagian 274 dan 275. (ade)

 

 

 

Sumber