Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Jadi Kota Ketiga Terbesar Target PBB Medan Cuma Rp433 M

Recommended Posts

MEDAN – Pemerintah Kota Medan menargetkan penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan untuk tahun penerimaan 2013 senilai Rp433 miliar. Target itu diklaim meningkat signifikan dibandingkan capaian penerimaan pada tahun lalu, yang hanya Rp275 miliar, atau 77,87 persen dari target 2012.Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldin mengatakan, target penerimaan PBB itu akan tercapai pada tahun ini. Atau setidaknya tingkat penerimaannya meningkat dibandingkan tahun lalu. Namun ia mengaku butuh kerja keras ekstra dari seluruh aparat pemerintahan, mulai dari sekretariat kota hingga tenaga pemerintah terendah di tingkat lingkungan.

 

Dzulmi menilai, selama ini kegagalan pemerintah meraih penerimaan PBB hingga 100 persen, lebih dikarenakan karena kurang maksimalnya upaya jajaran pemerintah kota, untuk memanfaatkan seluruh potensi PBB yang ada. Padahal, pertumbuhan pembangunan kota semakin meluas, hingga ke wilayah-wilayah satelit yang berbatasan dengan kabupaten lainnya.

 

Dzulmi pun sadar, penerimaan PBB ini sangat penting untuk keberlangsungan pembangunan di Medan. Sehingga, upaya memaksimalkan penerimaan PBB ini menjadi mutlak sebagai agenda pemerintahan ke depan.

 

"Kita dulu berharap agar PBB kita yang mengelola. Jadi kalau sudah di kita dan pengutipannya kita tidak bisa lakukan secara maksimal, mau kita letak di mana muka kita di depan masyarakat. Makanya sekarang kita sudah meminta kepala lingkungan yang honornya sudah kita bayar, untuk lebih proaktif menjemput bola mengajak masyarakat membayar PBB-nya," tuturnya.

 

Menanggapi hal tersebut, pengamat anggaran Sumatera Utara Elfenda Ananda, menilai target yang ditetapkan pemerintah terlalu kecil, jika dibandingkan dengan tingkat perkembangan Kota Medan yang terbilang cukup pesat. Menurutnya, hal itu dikarenakan hingga hari ini Pemko Medan kurang cermat dalam melakukan pendataan potensi-potensi PBB yang ada.

 

"Saya pikir harusnya angkanya enggak segitu. Terlalu kecil lah. Tapi sulit juga kita mengatakan berapa seharusnya, karena Pemerintah Kota sendiri tidak cermat dalam melakukan pendataan potensi PBB. Kalau kita lihat misalnya pemberitaan di sejumlah media yang mengatakan bisnis properti di Medan ini sangat cemerlang. Nah, harusnya kan seiring dengan penerimaan PBBnya. Belum lagi pengembang-pengembangan kota yang membuat Nilai Jual Objek Pajaknya bertambah. Saya pikir ini juga harus disesuaikan secara berkala, agar penerimaan bisa maksimal. Pertumbuhan 20 persen setiap tahun menurut saya masih masuk akal mengingat penerimaan sekarang yang cukup rendah," pungkasnya. (wan) (wdi)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...