Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Posisi Dirjen Kosong, Jadi Alasan Harga Bawang Naik

Recommended Posts

qIG2Xzk7Eb.jpgIlustrasi. (Foto: Okezone)

 

 

 

JAKARTA - Kenaikan harga bawang selain karena pembatasan impor hortikultura juga dipengaruhi oleh kekosongan posisi Dirjen Pengolahan dan Pengembangan Hasil Pertanian (PPHP) selama dua tahun terakhir. Saat ini, jabatan tersebut hanya dijabat seorang Pelaksana Tugas (Plt).Menteri Pertanian (Mentan) Suswono mengatakan, pemberlakukan kebijakan pembatasan impor produk hortikultura tersebut, telah berdampak pada keterlambatan proses pemberian Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH) dari Kementerian Pertanian. Ini menimbulkan masalah baru terkait banyaknya permohonan RIPH.

 

"Saya itu kaget saat mengetahui seorang Dirjen PPHP harus menandatangani 3.300 dokumen (RIPH). Dan juga satu item komoditas memerlukan satu SK. Ini tidak efektif, ini juga pada penomorannya harus dilakukan berbeda tempat," ujar Suswono, di Komisi IV Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2013).

 

Suswono berharap, kondisi tersebut dapat disikapi oleh Sekretaris Kabinet, sehingga posisi Dirjen PPHP yang kosong, dapat segera digantikan. "Kami sih sudah ajukan usul, tapi oleh Sekretaris Kabinet kan belum diproses," katanya.

 

"Sedangkan untuk mengatasi kelambatan proses RIPH, Kementan akan lakukan revisi terhadap Permentan No 60 tahun 2012 tentang RIPH," tambah Suswono.

 

Dia menambahkan, memang sebelumnya Kementan menggelar pertemuan bilateral dengan Kemendag dan menyepakati dalam membangun dan mengintegrasikan sistem pelayanan secara elektronik. "Kami akan kaji kemungkinan proses pelayanan pada satu atap dan menyempurnakan Tim RIPH juga Tim Surat Persetujuan Impor (SPI) Kemendag," tukas dia. (mrt)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...