Transmart Full Day Sale, Bed Set Diobral Gede Jadi Semurah Ini

[Lebay Pemilik Lapak 0]

PEKANBARU - PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) mengakui tindakan pencurian minyak tidak hanya terjadi di daerah Sumatera Selatan saja. Pencurian minyak juga terjadi di pipa penyaluran miliknya."Pencurian minyak itu terjadi di pipa penyalur utama dari lapangan Minas ke Duri lalu Duri ke Dumai terus dari Balam ke Bangko dan Bangko ke Dumai itu totalnya hampir 1.000 kilometer (km)," ujar VP Sumatera Operation Support CPI Albert Simanjuntak kepada wartawan di Lapangan Minas, Provinsi Riau, Pekanbaru, Kamis (21/3/2013) malam.

 

Namun, Albert menjelaskan, meski mempunyai pipa-pipa penyalur yang lain, total panjang pipa CPI diseluruh daerah operasi di blok Rokan - blok Siak sekira 13.000 km.

 

"Tapi kan yang menjadi target para pencuri minyak biasanya itu adalah target minyak yang sudah betul-betul sudah jadi. Itu yang kita kirimkan ke Dumai tadi," jelasnya.

 

Dia mengatakan, pencurian sudah terjadi 38 kali dalam kurun waktu Januari 2012 sampai Maret ini. Dengan adanya kejadian seperti ini, tentu saja pihak CPI perlu lebih kerja keras lagi.

 

"Namun nyatanya sudah 38 kejadian dari Januari tahun lalu sampai Maret tahun ini ada 38 kejadian. Itu membuat kita lebih kerja keras lagi agar tidak terjadi pencurian," tambahnya.

 

Albert menuturkan, pencurian minyak dari 38 kejadian tersebut mencapai sekira 4.500 barel dicuri.

 

"Sejak 38 kejadian pencurian tersebut dan kehilangan 4.500 barel. Kehilangan itu sangat mengganggu produksi kita," tandas Albert. (gnm)

 

 

 

Sumber