Kala PNM Dampingi Ibu-ibu Mekaar Berperan Sebagai Penguat Keluarga

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Okezone)

 

 

 

JAKARTA - Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) pada kedua calon deputi gubernur Bank Indonesia (BI). Adapun yang akan diuji ada dua orang, yakni Perry Warjiyo dan juga Hendar.Wakil Ketua Komisi XI DPR Harry Azhar Aziz mengungkapkan, saat ini dia lebih memilih pada Perry Warjiyo sebagai Deputi Gubernur BI. Perry dipilih, lantaran dinilai lebih senior dibandingkan Hendar.

 

"Saya kira saya lebih cenderung pak Perry ini menurut pribadi saya ya, bukan dari Golkar," ujar Wakil Ketua Komisi XI DPR Harry Azhar Aziz usai Raker dengan Kepala BIN di Komisi XI Gedung DPR-RI, Jakart, Rabu (13/3/2013).

 

Selain itu, dia mengatakan, Perry lebih sering dicalonkan hingga berkali-kali untuk posisi deputi gubernur BI. "Inikan terlihat selain dia lebih senior dia juga sudah berkali-kali dicalonkan sebagai deputi gubernur BI," tukas Harry.

 

Seperti diketahui, Perry yang saat ini menduduki posisi sebagai asisten gubernur BI, memang dikenal piawai dalam penguasaan bidang moneter. Namun dari tiga kali pencalonan sebelumnya, dia kalah bersaing saat uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di Komisi XI DPR RI.?

 

?Pada pemilihan sebelumnya, Perry masih kalah bersaing dengan Halim Alamsyah dan Ronald Waas untuk menduduki posisi deputi gubernur BI.  Sementara itu, Hendar yang saat ini menjabat sebagai direktur eksekutif departemen pengelolaan moneter BI, akan menjalani fit and proper test deputi gubernur BI untuk pertama kalinya. (mrt)

 

 

 

Sumber