Mendag Bidik Ekspor Naik 2 Kali Lipat Berkat Pakta Dagang RI-Rusia Dkk

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA — Qualcomm mengumumkan dukungan pada perangkat mobile yang mengusung konektivitas 4G LTE (long term evolution). Produsen chip smartphone itu mengandalkan chip Qualcomm Gobi untuk mendukung platform tersebut.

 

Qualcomm Gobi diluncurkan di ajang Mobile World Congress 2013 di Spanyol belum lama ini. Qualcomm Gobiyang terdiri dari chipset MDM9225™ dan MDM9625™ akan tertanam dalam sejumlah produk perangkat komputasi mobile, yang termasuk di dalamnya laptop, tablet dan konvertibel tipis.

 

Chipset tersebut diklaim sebagai solusi komputasi perangkat mobile untuk mendukung agregasi operator LTE dan LTE Category 4 dengan tarif data puncak hingga 150Mbps . Qualcomm juga mengklaim menjadi yang pertama dalam mendemonstrasikan agregasi pengangkut LTE.

 

Dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Jumat (1/3/2013) disebutkan, Qualcomm bersama dengan Sierra Wireless dan Ericsson telah berhasil mendemonstrasikan agregasi pengangkut LTE dan tingkat data Category 4. 

 

Agregasi pengangkut LTE adalah sebuah teknologi baru yang dianggap penting karena mampu mengkombinasikan saluran radio di dalamnya dan pita di sekelilingnya untuk meningkatkan laju data pengguna, mengurangi latency dan memungkinkan pengguna downlink LTE Categoy 4.

 

Dalam forum tersebut CEO Qualcomm Paul Jacobs memaparkan visinya mengenai bagaimana perangkat mobile dapat mengaktifkan indera keenam digital manusia. Dia juga mendiskusikan AllJoyn, kerangka open-source software yang memungkinkan pengoperasian Internet of Everything yang sehat.

 

“Internet of Everything akan muncul ketika produk, aplikasi dan layanan pelanggan yang terhubung dengan Internet dapat berinteraksi melalui protokol komunikasi pada umumnya. Seiring berjalannya waktu nanti dan dengan bantuan dari komunitas open source dan para perusahaan manufaktur, kami berharap dapat memperluas AllJoyn,” ujar dia.

 

Belum lama ini Qualcomm mengumumkan untuk memperpanjang kerangka kerja dari software besutannya, AllJoyn, dengan beberapa pusat layanan utama untuk meningkatkan kecocokan interoperable. Tersedia dalam berbagai jenis OS dan dari berbagai macam vendor yang berbeda, software ini akan diluncurkan di bawah lisensi open source di AllJoyn.org.

 

Beberapa teknologi yang termasuk di dalamnya antara lain protokol standar komunikasi untuk keperluan notifikasi, streaming audio, control panel dan konfigurasi multi-device onboard.

 

(faa) foto:bgr.com

 

 

 

Sumber