Kemenkop Salurkan Bantuan Tunai Rp1,6 M untuk Korban Banjir Sumatra

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA-- Polda Metro Jaya menahan pegawai PT Bank Rakyat Indonesia Tbk Kanwil Jakarta 2 karena kasus dugaan penggelapan dan penipuan agunan emas milik nasabah.

 

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Rikwanto memaparkan tersangka berinisial AN bekerja sebagai account officer dilaporkan olehnasabah BRI bernama Ratna Dewi pada 8 November 2012.

 

Ratna menyimpan emas seberat 51 kilogram atau senilai Rp15 miliar sebagai fidusia di brankas BRI.Pada 25 September 2012, Ratna diundang BRI dan diberi tahu bahwa emas miliknya yang dijadikan agunan adalah palsu.

 

Adapun, pengecekan awal oleh BRI menunjukkan emas tersebut adalah emas murni dari Antam, lengkap dengan nomor seri dan foto.

 

"Fisik emas dan nomor seri yang diperlihatkan pada 25 September 2012 berbeda dibandingkan dengan data awal. Dari hasil pemeriksaan, AN ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan sejak 2 minggu lalu," papar Rikwanto kepada Bisnis, Jumat (1/3).

 

AN ditetapkan sebagai tersangka karena mengaku membuka brankas berisi emas guna mengecek keaslian emas, tanpa sepengetahuan nasabah dan pimpinan kantor. Namun, lanjutnya, Ratna menyatakan emasnya telah ditukar dengan emas palsu.

 

Ketika dihubungi Bisnis, Corporate Secretary BRI Muhammad Ali menyampaikan pihaknya sedang berusaha mengklarifikasi kejadian tersebut. "Kami akan mengikuti prosedur hukum yang berlaku." (if)

 

 

 

Sumber