Ini Dia Profil Zulkifli Zaini, Komisaris Utama Bank Mandiri yang Baru

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - PT Vale Indonesia Tbk (INCO) membagi dividen sebesar 25 juta dolar Australia di 2012. Di tahun lalu, INCO mencetak laba bersih sebesar 38,6 juta dolar Australia pada triwulan empat 2012 atau laba triwulanan tertinggi di 2012."Perseroan mencatat laba bersih sebesar 38,6 juta dolar Australia pada triwulan empat 2012 atau 0,0039 per saham) dibandingkan dengan 23,4 juta dolar Australia pada triwulan sebelumnya. PT Vale juga  menyetujui pembayaran dividen

interim 2012 sebesar 25 juta dolar Australia," ujar perseroan dalam siaran pers, Kamis (28/2/2013).

 

Perseroan mencatat penurunan penjualan nikel di 2012. Penjualan nikel INCO tercatat turun 22 persen dibandingkan 2011.

 

"Harga realisasi rata-rata per metrik ton PT Vale di 2012 adalah 13,55 dolar Australia atau turun 26 persen lebih rendah dari 2011 di 18,29 dolar Australia. Penurunan harga tersebut menyebabkan penurunan penjualan sebesar 22 persen dibandingkan dengan 2011," tambahnya.

 

Padahal, selama triwulan keempat 2012 lalu, Vale mencapai rekor produksi triwulanan yang tertinggi sepanjang masa sebesar 21.306 metrik ton (t) nikel dalam matte. Produksi nikel dalam matte triwulanan terbaik yang pernah terjadi ini menyebabkan peningkatan volume produksi di 2012 meningkat sebesar enam persen dibandingkan dengan produksi di 2011.

 

"Sejalan dengan peningkatan produksi tersebut, volume penjualan 2012 juga meningkat lima persen dari 2011," pungkasnya.

(gnm)

 

 

 

Sumber