Cara Hapus Data Akun WUSH Simpan pinjam

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Bramantyo/Okezone)

 

 

 

SOLO - Harga telur ayam di Solo dan sekitarnya dalam dua hari ini anjlok sekira Rp3.000 per kilogram (kg). Seminggu lalu harga telur ayam masih berkisar Rp18.500 sampai Rp19 ribu per kg, kini anjlok menjadi Rp15.500 per kg.Turunnya harga telur yang begitu besar, menurut Sum, pedagang warungan di kawasan Pasar Kartasura Surakarta, memang dari distributor juga turun. Sekarang ini dirinya kulakan telur ayam di distributor atau pedagang besar sebesar Rp205 ribu per kotak. Isi per kotak sekira 15 kg. Sedang jualnya ke konsumen Rp15.500 per kg.

 

"Saat kulakan di distributor, saya juga melihat stok telur ayam juga melimpah," ujarnya, di sela-sela melayani pembeli, Kamis (28/2/2013).

 

Hal yang sama juga dikemukakan Effendi, pedagang besar telur di Kartasura, Surakarta. Ia mengakui bahwa dalam tiga hari ini stok telur ayam memang cukup melimpah.

 

"Pasokan dari para peternak cukup banyak. Karena stok banyak, maka mau tidak mau ya harga jual saya turunkan. Kalau ditahan terlalu lama, entar busuk," ujarnya.

 

Harga jual telur ayam yang kini Rp15.500 per kg juga dikemukakan sejumlah pedagang di Pasar Legi Solo, Jawa Tengah. Pasar Legi Solo merupakan pasar yang menjadi barometer harga di wilayah eks karesidenan Surakarta, bahkan provinsi Jawa Tengah.

 

Kendati harga telur ayam mengalami penurunan, namun menurut Ridwan, pedagang telur ayam di Pasar Legi Solo, harga telur ayam sangat fluktuatif, tidak begitu stabil. Naik turunnya harga relatif cepat.

 

"Artinya harga sekarang ini bisa jadi tiba-tiba turun lagi, atau sebaliknya melesat naik. Karena itu, sekarang banyak pedagang warungan atau pedagang kecil yang tidak mau beli banyak-banyak. Beli mereka, paling sekira dua kotak. Mereka tidak mau menanggung risiko," jelasnya. (ade)

 

 

 

Sumber