Best Crypto Asset Service Providers: Top Firms to Retrieve Lost Bitcoin: Reach Out To Optimistic Hacker Gaius

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA -- Asosiasi Pengusaha Indonesia menilai pencalonan Mari Elka Pangestu sebagai Dirjen Organisasi Perdagangan Dunia akan menciptakan  tata perdagangan dunia yang adil.

 

Wakil Ketua Umum Apindo Franky Sibarani mengatakan pencalonan Mari akan berdampak positif terhadap kepentingan Indonesia dan negara berkembang lainnya.

 

Mari yang saat ini menjabat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memiliki pengalaman panjang di sektor perdagangan, termasuk ketika mengemban jabatan Menteri Perdagangan periode 2004-2011.

 

"Salah satu capaian penting saat itu adalah dibuatnya sejumlah aturan untuk melindungi produk dalam negeri, termasuk pasar tradisional sekaligus membuka akses pasar luar negeri untuk produk Indonesia," katanya, Sabtu (23/2).

 

Menurut Franky, selama menjabat sebagai Mendag, Mari cukup gigih memperjuangkan agar negara maju membuka akses pasarnya bagi negara berkembang.

 

Saat menjabat Ketua G-33 pun, Mari dikenal memelopori negara berkembang mendobrak ketidakadilan perdagangan internasional.

 

Bersama Mendag India Anand Sharma dan Menteri Luar Negeri Brasil Celso Amorim, Mari tergolong sebagai pembela kepentingan negara berkembang.

 

Prestasi lainnya, ujar Franky, Mari berhasil membawa ekspor Indonesia pada posisi 31 eksportir dunia versi WTO pada 2008. Nilai ekspor Indonesia saat itu sebesar US$138,8 miliar.

 

"Dengan pengalaman tersebut, saya yakin Mari Pangestu mampu membawa kepentingan nasional dalam perdagangan internasional, termasuk menjelaskan kebijakan perdagangan Indonesia yang saat ini mendapat sorotan dan diadukan beberapa negara ke WTO," ujarnya.(bas)

 

 

 

Sumber