Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

PENERBANGAN MURAH: AirAsia Jajaki Kerja Sama Dengan Tata Group

Recommended Posts

MUMBAI—Chief Executive Officer Air Asia Group Tony Fernandes menjajaki rencana untuk memulai bisnis maskapai penerbangan bertarif murah di India dengan menggandeng mitra bisnis Tata Group.

 

Dalam wawancara Bloomberg TV pada 20 Februari 2013, Tony Fernandes menyatakan pembicaraan adanya rencana tersebut memulai bisnis penerbangan di negara tersebut.

 

“India belum siap untuk bisnis penerbangan bertarif murah atau LCC [low cost carrier] yang sebenarnya, [tapi] saat ini [sudah siap],” katanya, Kamis (21/2).

 

Tata Group, yang memulai bisnis penerbangan perdananya di India pada 1932, berencana kembali ke industri penerbangan dengan upaya kerja sama dengan maskapai penerbangan tarif rendah terbesar (LCC) di Asia Tenggara itu.

 

Grup AirAsia, diketahui dalam kerja sama itu akan menguasasi 49% dari usaha maskapai patungan itu, sedangkan Tata Sons Ltd, sebagai induk usaha dari grup bisnis terbesar di India itu akan mengontrol 30% saham perusahaan patungan itu.

 

Adapun sisa saham akan dimiliki oleh Arun Bhatia, yang putranya menikah dengan putri miliarder Lakshmi Mittal. Fernandes dan Mittal juga merupakan pemegang saham dari klub liga premier Inggris, Queens Park Rangers.

 

Melalui kerja sama dengan konglomerat dengan nilai kekayaan US$100 miliar yang mengontrol Corus Plc dan Jaguar Land Rover itu akan membantu grup AirAsia memiliki pijakan di industry penerbangan untuk merealisasikan target pertumbuhan penumpang yang dipatok naik tiga kali lipat mencapai 159 juta penumpang secara tahunan hingga 2021.

 

Meski demikian, kelanjutan maskapai penerbangan patungan itu pertama kali akan diumumkan setelah pemerintah negara setempat mengizinkan operator asing untuk membeli saham di maskapai penerbangan lokal pada September.

 

“Kami tidak bisa memilih mitra yang lebih baik. Kami punya produk yang memiliki biaya yang sangat rendah, tarifnya juga sangat rendah, dan keunggulan ini akan merangsang pasar,” kata Fernandes dalam wawancara itu.

 

Maskapai penerbangan patungan itu rencananya dioperasikan dari Chennai, India Selatan, dan akan menyediakan layanan ke kota-kota kecil di negara tersebut. Berdasarkan regulasi penerbangan India. maskapai harus menyelesaikan layanan operasi domestik selama 5 tahun sebelum dapat memulai penerbangan ke luar negeri.

 

Analis Equity Fortune Broker India Ltd Mahantesh Sabarad menilai kerja sama AirAsia dengan Tata merupakan langkah yang tepat hingga saat ini.

 

“India siap menghadapi pertmbuhan lalu lintas internasional yang banyak dan berpotensi menjadi pusat hub atau penghubung pada masa depan. Ini menjadi ketertarikan maskapai seperti Air Asia dan Etihad Airways PJSC,” katanya.

 

AirAsia India akan bersaing dengan maskapai penerbangan murah milik miliarder Kalanithi Maran yakni Spice Jet Ltd, IndiGo, Go Airlines India Pvt, dan maskapai penerbangan milik Jet Airwatys (India) Ltd yakni JetKonnect. (Bloomberg/bas)(Foto;dailymail.co.uk)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...