PENYEDIA JASA DEKORASI INTERIOR USAHA DI MALANG

[Parno Pemilik Lapak 0]

MEDAN–PT Bank Mutiara Tbk menargetkan penyaluran kredit pada tahun ini bisa mencapai Rp12,97 triliun, bertumbuh 16,3% dibandingkan dengan akhir tahun lalu sebesar Rp11,15 triliun.

 

Direktur Treasury & International Banking Bank Mutiara Ahmad Fajar mengatakan pertumbuhan pengucuran kredit tersebut didapatkan dengan berbagai rencana bisnis yang akan dilakukan oleh perserian.

 

Antara lain penambahan 4 jaringan cabang tahun ini sehingga cabang Bank Mutiara mencapai 61 jaringan di berbagai provinsi di Indonesia, selain itu layanan internet banking, pengucuran kredit ke mikro serta beberapa produk tabungan lainnya.

 

Menurut Fajar, penyaluran kredit ke sektor usaha kecil dan menengah (UMKM) tersebut baru dilakukan tahun ini mengingat masih terbukanya peluang kredit UMKM di Indonesia. Setidaknya, dari sekitar 61 cabang yang akan dimiliki, 50 cabang diantaranya akan memiliki kios mikro untuk penyaluran kredit UMKM.

 

Rencana bisnis tersebut pun dilakukan seiring dengan modal inti Bank Mutiara yang pada akhir tahun lalu mencapai lebih dari Rp1 triliun.

 

“Dengan modal inti yang lebih dari Rp1 triliun, kami telah memenuhi kriteria permodalan sesuai rencana kebijakan BI sehingga kami bisa melakukan berbagai ekspansi. Melalui ekspansi-ekspansi tersebut kami optimistis penyaluran kredit tahun ini dapat mencapai Rp12,97 triliun,” ucapnya ketika melakukan kunjungan Costumer Media Gathering di Medan, Selasa (19/2).

 

Sementara itu, EVP Medium Bisnis Bank Mutiara Candra Utama merinci dari total kredit yang disalurkan tersebut sebagian besar untuk kredit medium sebesar Rp5,4 triliun, disusul kredit kepemilkan kendaraan atau muktifinance sebesar Rp3,4 triliun.

 

Selain itu untuk konsumer atau kredit kepemilikan rumah (KPR/KPA) serta kredit tanpa agunan sebesar Rp2,2 triliun. Sisanya untuk kredit small dan mikro atau sektor UMKM. (arh)

 

 

 

Sumber