Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Triputra-Topy Industries Bangun Pabrik Velg Senilai Rp600 M

Recommended Posts

8fOsPVnvCS.jpgIlustrasi. (Foto: Daylife)

 

 

 

JAKARTA - Triputra Group, melalui PT Pakoakuina bekerjasama dengan Topy Industries Limited, perusahaan asal Jepang untuk mendirikan perusahaan baru yang akan memproduksi pelek (velg) kendaraan yang bernama, PT Topy Palingda Manufacturing Indonesia.“Usaha ini merupakan perluasan dari bisnis  kami yang sebelumnya di bawah PT Palingda Nasional, anak perusahaan dari PT Pakoakuina yang memproduksi velg truk atau bus, dan telah dipasarkan di dalam negeri maupun pasar ekspor terutama Malaysia,” kata Komisaris Utama PT Pakoakuina Hadi Kasim, yang juga CEO Triputra Group dalam keterangan tertulisnya, Minggu (17/2/2013).

 

Topy Industries Limited merupakan pabrik pelek terbesar di Jepang yang telah berdiri sejak 1930, yang memiliki teknologi dalam pembuatan pelek, baik untuk kendaraan kecil, besar bahkan untuk alat-alat berat. Topy Industries Limited selama ini telah memberikan lisensi (licensor) kepada PT Pakoakuina dan anak perusahaannya dalam memproduksi pelek.

 

Pakoakuina adalah perusahaan PMDN di bawah Triputra yang menghasilkan pelek berbahan baku baja ringan (steel) dan aluminium alloy untuk kendaraan niaga, roda empat maupun roda dua. Pakoakuina berdiri sejak tahun 1976 dan merupakan perusahaan terbesar dan perintis industri pelek di Indonesia.

 

Sebanyak 70 persen saham PT Topy Palingda Manufacturing Indonesia dimiliki oleh Topy Industries Limited dan 30 persen PT Pakoakuina. Total investasinya mencapai Rp600 miliar yang sebagian akan didanai oleh pemegang saham dan sisanya dari pinjaman bank.

 

Pabrik ini akan menempati areal seluas 5 hektare di kawasan Industri Surya Cipta, Karawang. Konstruksi pertama akan dicanangkan bulan Maret 2013 dan produksi diharapkan bisa berjalan mulai awal 2014.

 

Volume produksi pada tahun 2014 ditargetkan bisa mencapai 1,3 juta pelek dan akan ditingkatkan menjadi dua juta pelek pada tahun 2017, setara dengan tiga kali lipat dari produksi PT Palingda Nasional saat ini. (wdi)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...