Dukung Industri Kreatif, BNI Gelar Nobar Film "Timur" di 3 Kota

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Martin Bagya Kertiyasa - Okezone

 

 

 

Ilustrasi. (Foto: Koran SI)

 

 

 

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus melanjutkan penguatannya seiring dengan saham-saham di Asia yang mendapat sentimen positif. IHSG dibuka naik 32,74 poin atau 0,72 persen ke 4.580,98.

 

Trimegah Securities dalam risetnya mengatakan, perlemahan IHSG di akhir sesi membuka sedikit peluang untuk IHSG bergerak melemah atau setidaknya mengindikasikan kenaikan sudah terbatas. "Kami perkirakan IHSG akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah dalam rentang 4.513–4.624," ungkap riset tersebut, Kamis (14/2/2013).

 

Sementara di Asia, indeks Hang Seng menguat 155,74 poin atau 0,67 persen, indeks Nikkei naik 45,09 poin atau 0,40 persen. Hanya saham indeks Straits Times turun tipis 6,35 poin atau 0,19 persen.

 

Indeks LQ45 menguat 0,24 persen ke 786,86, indeks IDX30 naik 0,26 persen ke 400,14, dan Jakarta Islamic Indeks (JII) bergerak stagnan di 624,55.

 

Pagi ini IHSG dibuka dengan 69 saham menguat, 19 saham melemah, dan 66 saham bergerak stagnan. IHSG telah mencatat transaksi sebesar Rp120,711 miliar dari 141,907 juta lembar saham diperdagangkan. Selain itu, investor asing terpantau melakukan aksi beli sebesar Rp22,155 miliar.

 

Sektor-sektor pendukung IHSG mayoritas menguat, dengan sektor keuangan naik 0,5 persen, sektor tambang, aneka industri naik 0,2 persen, dan sektor infrastruktur, manufaktur naik tipis 0,1 persen. Sementara sektor properti turun 0,2 persen, dan agrikultur, serta perdagangan turun 0,1 persen.

 

Adapun saham-saham yang menguat (top gainers) antara lain saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) naik Rp600 ke Rp7,900, saham Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK) naik Rp170 ke Rp1.400, dan saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik Rp150 ke Rp10.000.

 

Sedangkan saham-saham yang melemah (top losers) antara lain saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp150 menjadi Rp22.650, saham PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) turun Rp100 menjadi Rp6.450, dan saham PT United Tractor Tbk (UNTR) turun Rp100 menjadi Rp20.050.

(mrt)

 

 

 

Sumber