UMP Sumut 2026 Naik Rp236.412 Jadi Rp3,22 Juta per Bulan

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Telkom membidik ekspansi ke lima negara pada tahun ini yakni Myanmar, Arab Saudi, Macau, Korea Selatan, dan Taiwan. 

 

Adapun dalam waktu dekat akan segera direalisasikan ekspansi ke Myanmar.

 

Direktur Enterprise & Wholesale PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) Tbk Muhammad Awaluddin mengatakan saat ini pihaknya siap mengikuti tender untuk mendapatkan lisensi sebagai penyelenggara jasa telekomunikasi di Myanmar. 

 

Namun, Awaluddin enggan merinci apa saja yang sudah perusahaan persiapkan menghadapi tender tersebut. 

 

Sebelumnya, melalui siaran pers, Telkom menyampaikan perusahaan telah mengirimkan expression of interest (EoI) kepada pemerintah Myanmar. 

 

Adapun batas akhir penyerahan EoI pada 25 Januari diperpanjang hingga 8 Februari. Saat ini Telkom tengah menunggu proses pemeriksaan dokumen tender dari pemerintah Myanmar.

 

Setelah Myanmar, Awaluddin menyebutkan Telkom akan segera mempersiapkan ekspansi ke empat negara lainnya. 

 

Namun hingga saat ini perusahaan masih mempertimbangkan jenis model usaha apa yang akan dibangun di empat negara tersebut.

 

Sebelumnya, Telkom sudah melakukan ekspansi ke lima negara, yakni Malaysia, Singapura, Hongkong, Australia, dan Timor Leste. 

 

"Masing-masing berbeda model bisnisnya," kata Awaluddin seusai acara peluncuran IndiPreneur, Senin (11/2/2013).

 

Untuk Timor Leste, melalui merek Telkomcel, Telkom mendapatkan lisesnsi penyelenggara layanan seluler, sementara di Hongkong, Telkom berperan sebagai penyelenggara jasa Mobile Virtual Network Operator (MVNO). 

 

Selain itu, di Australia, melalui anak usahanya yakni Infomedia, Telkom mengimplementasi Business Process Outsourcing (BPO) contact center.

 

"Untuk keempat negara berikutnya kami sedang mempertimbangkan pasarnya di sana seperti apa, regulasinya bagaimana, dan teknologi yang bisa kami terapkan di sana seperti apa," kata Awaluddin.  (ra)

 

 

 

Sumber