Wajib Pajak di Sumatra Bebas Denda Keterlambatan Imbas Bencana

[Parno Pemilik Lapak 0]

NEW YORK--Saham-saham AS jatuh, setelah 2 hari mengalami penaikan, akibat laporan kinerja emiten yang mengecewakan dan pembuat kebijakan Eropa diingatkan bahwa penaikan mata uang Euro bisa menghambat pemulihan kawasan tersebut.

 

Saham Sprint Nextel Corp turun 0.5% karena operator nirkabel terbesar ketiga di AS melaporkan penurunan kontrak pelanggan bulanan.

 

Saham Akamai Techologies Inc anjlok 15% setelah proyeksinnya meleset dari estimasi.

 

Sementara itu, saham Apple Inc melanjutkan penaikan sebesar 3% seiring pembuat iPhone itu menyatakan bahwa tim manajemen dan dewan direksi telah aktif membicarakan untuk mengembalikan lebih banyak uang kepada pemegang saham setelah David Einhorn mendesak perseroan untuk melakukan hal itu.

 

Indeks S&P 500 ditutup tergelincir 0,2% pada level 1.509,39 pada pukul 4 sore di New York. Sebelumnya indeks sempat turun sebanyak 0,9% dan siap untuk turun pertama kali secara mingguan pada tahun ini.

 

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 42,47 poin atau 0,3% ke level 13.944,05. Sebanyak 6,6 miliar saham diperdagangkan di bursa Wall Street hari ini, atau 5,6% di atas rerata 3 bulan.

 

"Kami telah berpindah sangat jauh dan sangat cepat bahwa pasar sedang melihat banyak sinyal untuk mengambil sesuatu di luar meja," kata Mark Freeman, Kepala Investasi Westwood Holdings Group Inc di Dallas seperti dikutip Bloomberg, Jum'at (8/2).

 

"Pasar sangat membutuhkan katalis yang positif untuk bergerak lebih tinggi," tambahnya. (Bloomberg/aca/spr)

 

 

 

Sumber