Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Pembebasan Tanah Ruas JORR W2 Utara Harus Dipercepat

Recommended Posts

jcUWnc5waM.jpgIlustrasi. (Foto: Koran SI)

 

 

 

JAKARTA - Rencana pembangunan enam ruas jalan tol dalam kota semakin memicu polemik karena ditengarai akan semakin memperburuk tingkat kemacetan. Penambahan tol dalam kota diperkirakan akan semakin menambah jumlah kendaraan pribadi yang melintas ke tengah kota.Chairman Infrastructure Partnership and Knowledge Centre Harun Al Rasyid Lubis mengatakan, kerugian yang disebabkan kemacetan jalan di ibu kota pada 2012 diperkirakan mencapai Rp68 triliun per tahun atau Rp186 miliar per hari.

 

"Jumlah tersebut tentu akan menjadi lebih besar bila kemacetan semakin parah. Kerugian itu dihitung berdasarkan biaya bahan bakar, biaya kesehatan, hingga polusi udara," jelas Harun, dalam keterangannya, di Jakarta, Rabu (6/2/2013).

 

Harun menambahkan, pembangunan tol di sekitar Jakarta hendaknya difokuskan pada ruas-ruas yang berpotensi mengurangi kemacetan tol dalam kota, seperti ruas JORR W2 Utara yang menghubungkan Kebun Jeruk-Ulujami.

 

"Selesainya JORR W2 Utara akan membuat jaringan outer ring road (JORR) tersambung secara penuh sehingga mobilitas komuter dan arus barang menuju Pelabuhan Priok dan Merak, serta Bandara Soekarno Hatta tidak harus melewati tol dalam kota," tambah Harun.

 

Country Director Institute for Transportation Development Policy (ITDP) Yoga Adiwinarto mengatakan, sebaiknya Pemprov DKI Jakarta mempercepat penuntasan JORR W2 Utara yang saat ini masih terkendala pembebasan lahan.

 

Selesainya proyek tol ini diperkirakan akan mengurangi beban tol dalam kota hingga 30 persen karena kendaraan tujuan luar kota tidak lagi harus melewati tol dalam kota, seperti misalnya truk-truk angkutan barang menuju Merak yang selama ini berkontribusi cukup besar pada kemacetan dalam kota, tidak lagi harus masuk tol dalam kota.

 

"Jika proyek ini mengalami kemunduran, maka kemacetan akan terus terjadi. Sebaiknya fokus pada pekerjaan rumah di depan mata saja, bila masih berkutat pada wacana pro dan kontra, persoalan transportasi di Jakarta tidak akan pernah tuntas," lanjut Yoga.

 

Kepala BPJT Abdul Gani Ghazali sempat menyatakan bila ruas JORR W2 Utara ditargetkan selesai pada 2013. Gani mengatakan, permasalahan klasik yang dihadapi dalam penyelesaian tol, termasuk JORR W2 utara adalah pembebasan lahan. Gani mengharapkan proses pembebasan lahan dapat segera dituntaskan agar JORR W2 Utara bisa beroperasi sesuai target. (ade)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...