Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Bisnis -> "Naikkan Plafon KUR Sampai Rp2 M"

Recommended Posts

JAKARTA - Pemerintah diminta untuk meningkatkan plafon Kredit Usaha Rakyat (KUR), menjadi maksimal Rp2 miliar. Karena bukan kelompok kecil-mikro yang sebenarnya harus dibesarkan, namun kelompok kecil menengah yang harus dinaikan.

 

Demikian diungkapkan oleh Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Erwin Aksa saat ditemui seusai acara Pemaparan Visi-Misi Calon Ketua Umum BPP HIPMI di Hotel Darmawangsa, Jakarta, Selasa (13/9/2011) malam.

 

"Kita butuh kelompok pengusaha menengah yang lebih banyak. saya berharap pemerintah bisa memperhatikan itu, membesarkan kelompok usaha menengah, karena ini yang saya lihat masih sangat kecil sekali keberpihakan atau perhatiannya," ungkapnya.

 

Menurutnya, KUR untuk skala mikro hingga saat ini sudah sukses dilaksannkan melalu program-program pemerintah. Namun untuk yang menengah justru masih sangat rendah realisasinya.

 

"Artinya teman-teman pengusaha yang butuh uang Rp5 miliar, Rp10 miliar bahkan Rp50 miliar yang sebenarnya saya harapkan bisa lebih banyak lagi diberikan oleh perbankan," jelasnya.

 

Dia menggambarkan, jika seseorang ingin membangun hotel melati yang dengan dana Rp4-5 miliar, maka itu bukan lagi KUR. "Karena KUR batasnya Rp500 juta. Harusnya ada keberpihakan dari perbankan," imbuhnya.

 

Karenannya, dia menyarankan jika plafon KUR bisa dinaikkan dari yang Rp500 juta menjadi Rp1 miliar atau bahkan Rp2 miliar.

 

"sehingga kalau bicara usaha yang berkualitas kita harus melihat investasi usaha yang lebih besar. Kalau kita lihat ada pengusaha yang investasi Rp5 miliar, akan jauh lebih baik ketimbang yang investasinya hanya Rp500 juta," pungkasnya. (mrt)

(rhs)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...