Borong Yuk, Anggur hingga Jeruk Diskon 20% di Transmart Full Day Sale

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan karena rencana pembagian 14 ribu konverter kit tidak terlaksana, pasokan gas 2012 akan digunakan tahun depan.Direktur Usaha Pembinaan Hilir Migas Kementerian ESDM Umi Asngadah mengatakan, demi mendorong pengembangan gas untuk  transportasi, Pemerintah telah menyediakan pasokan gas. Di 2012, tersedia pasokan gas sebesar 35,5 MMSCFD dan 2013 sebanyak 44,5 MMSCFD dan 2014 sebesar 84,2 MMSCFD.

 

"Khusus untuk 2012, mengingat rencana pembagian 14 ribu konverter kit untuk transportasi umum belum dapat terlaksana, tahun depan masih akan menggunakan pasokan gas sisa 2012," kata Umi seperti dikutip dari situs resmi Kementerian ESDM, di Jakarta, Selasa (25/12/2012).

 

Umi menambahkan, berdasarkan roadmap pembangunan SPBG, di 2011 telah dibangun empat unit SPBG CNG di Palembang. Oleh karena itu, di 2012, rencananya akan dibangun di Surabaya dan Jabodetabek.

 

"Sedangkan 2013, direncanakan akan dibangun di Kalimantan Timur. Sedangkan di Cirebon, Pekanbaru dan Sengkang akan dibangun SPBG 2014," jelas Umi.

 

Menurut Umi, Pemerintah terus mendorong kebijakan diversifikasi BBM ke bahan bakar gas termasuk untuk sektor transportasi. PT Pertamina (Persero) mendapat penugasan untuk melakukan penyediaan dan pendistribusian bahan bakar gas berupa CNG hingga 2013. Sementara itu mulai 2014 mendatang, swasta juga didorong untuk mengembangkan SPBG CNG melalui alokasi pasokan gas.

 

Upaya mendorong swasta untuk membangun SPBG CNG ini, sesuai dengan  Perpres No 64 Tahun 2012 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Penetapan Harga Bahan Bakar Gas Untuk Transportasi Jalan.

 

"Program konversi BBM ke bahan bakar gas memiliki tiga tujuan utama yaitu mengendalikan subsidi BBM sehingga mengurangi beban fiskal, mengurangi beban biaya bahan bakar sehingga pemilik kendaraan dapat mengendalikan lingkungan dari polusi udara," tutup Umi.

(gnm)

 

 

 

Sumber