[HOTEL] Blitz Hotel Batam Centre

[Parno Pemilik Lapak 0]

MAKASSAR--PT Bank Sulselbar mencatat over target laba sebesar Rp365 miliar pada November 2012, dari target Desember tahun ini yang ditetapkan sebesar Rp364 miliar.

 

Direktur Utama PT Bank Sulselbar Ellong Tjandra mengatakan pencapaian tersebut melebihi target atau favourable sebesar 0,27%.

 

"Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, diperkirakan Desember ini laba itu akan bertambah sebesar Rp25 miliar,” kata Ellong, Rabu (5/12/2012).

 

Menurutnya, dari sisi pertumbuhan aset secara YoY Bank Sulselbar tumbuh 12,71% jika dibandingkan dengan posisi November 2011 yang mencapai Rp8,5 triliun, dengan posisi aset pada November 2012 sebesar Rp9,6 triliun.

 

Dia mengatakan nilai aset bank milik pemerintah daerah tersebut meningkat lebih dari 200% dari posisi Desember 2009 yang baru mencapai Rp4,7 triliun.

 

Jika dilihat dari pertumbuhan aset selama empat tahun terakhir (2009-November 2012), bank pembangunan daerah (BPD) tersebut memiliki compound annual growth rate (CAGR) sebesar 19,41%.

 

Pencapaian kinerja yang positif itu juga, lanjutnya, disertai dengan perbaikan proporsi portofolio kredit, dengan proporsi kredit produktif terhadap konsumtif sebesar 26%:74% dengan nilai portofolio secara keseluruhan sebesar Rp6,1 triliun dengan rasio kredit bermasalah yang rendah dengan Non Performing Loan (NPL) Gross sebesar 2,12%.

 

Sementara rasio pinjaman terhadap dana pihak ketiga (DPK) mencapai 82,42% untuk posisi November 2012.

 

Pihaknya juga senantiasa menjaga solvabilitas bank, yang tercermin dari Rasio Kecukupan Modal sebesar 20,78% yang berada jauh diatas ketentuan Bank Indonesia sebesar 8%.

 

"Dari sisi funding, terjadi peningkatan yang signifikan dalam mobilitas dana masyarakat," ujarnya.

 

Hal itu, tercermin dari posisi DPK per November 2012 yang mencapai Rp7,4 triliun dengan jumlah rekening yang dikelola mencapai 604.962 rekening, atau mengalami peningkatan nominal hampir tiga kali jika dibandingkan dengan posisi Desember 2009 yang baru mencapai Rp2,9 triliun.

 

Pencapaian DPK itu juga telah memperbaiki market share Bank Sulselbar yang mencapai 14,81% terhadap volume DPK yang ada di Sulsel, dari 41 bank umum yang beroperasi di Sulsel. (K46)

 

 

 

 

Sumber