Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

DAGING SAPI: Jagal Potong Mogok, Harga di Malang Rp90.000/kg

Recommended Posts

MALANG: Pasca mogok jagal sapi di Kota Malang harga daging sapi menembus Rp90.000 per kg atau mengalami kenaikan sekitar Rp10.000 per kg. Kendati pedagang daging sapi mulai berjualan kembali namun tren pembelian malah cenderung sepi.

 

Pemilik Bakso Arema Kecamatan Dau Kabupaten Malang Sukeni mengatakan pihaknya mulai kembali berjualan lagi setelah hampir sepekan memilih tidak berjualan menyusul kelangkaan daging sapi di pasaran.

 

“Mulai hari ini (Jumat,30/11) sudah berjualan lagi karena daging bisa didapat dengan harga Rp86.000 per kg,” kata Sukeni menjawab Bisnis hari ini, Jumat (30/11/2012).

 

Kendati harga daging masih mahal, pihaknya sengaja tidak menaikkan harga jual bakso per porsinya. Karena diyakini kenaikan harga daging tersebut hanya sesaat. Setelah jagal kembali melakukan aktivitas penjualan harga daging bakal kembali normal.

 

Chef Jogja Steak Malang Town Square (Matos) Kota Malang Agung Setiawan mengatakan dalam beberapa waktu terakhir daging sapi memang sulit di dapat. Sehingga untuk mengisi menu dialihkan ke chicken steak.

 

“Namun setelah daging kembali ada di pasaran dan pasokan mulai normal  menu kembali ke steak daging sapi dengan harga jual mulai Rp27.000 per porsi. Sebelumnya sempat beralih ke chicken steak dan kami jual pada harga Rp19.000 per porsi,” jelasnya.

 

Pemilik Super Steak Kota Malang Nanin mengatakan pasokan daging dari suplier juga mulai berangsur normal. Kendati harga daging sapi masih melambung tinggi.

 

“Kami mendapat daging pada harga Rp88.000 per kg. Dan sebelumnya saat daging langka kami terpaksa beralih ke menu chicken steak,” tambah dia.

 

Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Ahli Dewan Ketahanan Pangan Jawa Timur Nuvil Hanani mengatakan pihaknya memprediksi kelangkaan daging sapi hanya merupakan momen sesaat. Artinya tidak akan berlangsung dalam kurun waktu yang cukup lama.

 

“Kelangkaan daging sapi berlangsung tidak akan lebih dari satu bulan. Karena bagaimanapun daging merupakan asupan gizi utama di masyarakat. Sehingga keberadaannya sangat diperlukan. Apalagi Jawa Timur termasuk daerah penopang daging nasional setelah beras,” tegasnya. (JIBI/k25/sut)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...