Telegram @ChristopherWordsmith Buy LSD,Cocaine,Weed,Hash,MDMA,Xanax,Glocks,Percocet In Johannesburg SA

[Parno Pemilik Lapak 0]

BULELENG: PT Lippo Karawaci Tbk membidik kawasan timur Indonesia (KTI), termasuk Bali dan Makassar, sebagai pusat ekspansi bisnis mengingat terus berkembangnya kebutuhan akomodasi dan kesehatan di daerah itu.

 

 

Direktur Lippo Karawaci Wahyu Tri Laksono mengatakan ekspansi itu akan segera dihitung mengingat terus tumbuhnya perekonomian di kawasan itu.

 

“Namun kami masih memetakan dengan penghitungan investasi yang akan direalisasikan,” katanya di sela acara CSR bedah rumah senilai Rp2 miliar di Buleleng, Bali hari ini , Minggu (14/10/2012).

 

 

Perseroan, lanjutnya, berusaha memecah konsentrasi lini bisnis yang selama ini masih berpusat di Jakarta. Nantinya, bisnis Lippo akan tersebar di seluruh Indonesia dengan berbagai produk yang telah dibangun, seperti Siloam sebagai merek rumah sakit dan Arya Duta sebagai merek hotel.

 

 

Selain itu, paparnya, Lippo karawaci juga akan menghitung serapan tenaga kerja untuk pengoperasian seluruh unit bisnis di Bali. Saat ini Lippo tengah melirikbisnis di sektor perhotelan, mal ritel dan rumah sakit di Bali.

 

 

Grup Lippo juga  ini tengah memfinalisasi pendirian Siloam Hospital dan satu mal di kawasan Badung, Bali. “Perseroan masih menyiapkan segala sesuatu untuk peresmian properti yang sudah dibangun di Bali.”

 

 

Sebagaimana diketahui, pada 2012, Lippo menyiapkan dana sebesar US$450 juta untuk membangun 13 mall hingga 2015. Lippo Malls, divisi pengembangan mal Lippo Karawaci, mengatakan 13 mall tersebut akan dikonsentrasikan di luar Jakarta, beberapa di antaranya mungkin di Surabaya dan Bali.

 

 

Disebutkan, sejumlah mal baru tersebut nantinya terdiri dari berbagai kelas dan ukuran, area yang dibidik pun dipilih yang pasarnya paling mature. Selain itu, dana untuk pengembangan ini diperoleh dari berbagai sumber, baik dari ekuitas perseroan maupun pinjaman bank. (sut)

 

 

 

Sumber