Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Aset Perbankan Sumut Diklaim Tumbuh Signifikan

Recommended Posts

5EbM0WbJ2b.jpgIlustrasi. (Foto: Tangguh Putra/okezone)

 

 

 

MEDAN - Melambatnya pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara (Sumut) pada triwulan ke II-2012 lalu ternyata belum membuat kinerja perbankan di Sumut terkoreksi. Pasalnya, jika dilihat dari sisi aset, perbankan Sumut masih dapat tumbuh signifikan.Bank Indonesia (BI) mencatat, pertumbuhan aset perbankan di Sumut pada Agustus 2012 masih meningkat 1,45 persen dibandingkan bulan sebelumnya, dan tumbuh 17,13 persen dibandingkan Agustus 2011.

 

"Pertumbuhan ekonomi kita di Sumut pada triwulan II-2012 kemarin masih kurang lebih sama stabilnya dengan pertumbuhan ekonomi nasional. Meski harus kita akui, ada sedikit pelemahan. Yang cukup menggembirakan, pertumbuhan perbankan kita masih relatif baik. Pada Agustus 2012, total aset perbankan di Sumut sudah mencapai Rp174,46 triliun. Total aset ini meningkat dibandingkan bulan sebelumnya (mtm) yang hanya Rp171,96 triliun. Begitupula dengan Agustus 2011 (yoy) yang hanya Rp148,94 triliun," jelas Deputi Direktur Bidang Ekonomi dan Moneter BI Kantor Perwakilan IX Sumut Aceh Mikael Budisatrio, di Medan, Jumat (5/10/2012) malam.

 

Mikael mengungkapkan, pertumbuhan aset ini dipicu oleh penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) dan penyaluran kredit perbankan? yang tumbuh seiring berkurangnya konsumsi masyarakat pasca Ramadhan dan Lebaran lalu.

 

"Seluruh komponen penghimpunan dana perbankan menunjukkan peningkatan seiring dengan mulai berkurangnya aktivitas konsumsi masyarakat pasca puasa dan Lebaran. DPK perbankan pada Agustus 2012 tercatat Rp133,66 triliun atau tumbuh sebesar 1,17 persen dari bulan sebelumnya Rp132,11 triliun (mtm). Namun secara tahunan, penghimpunan DPK mengalami pertumbuhan yang cukup tinggi yaitu 15,25 persen (yoy) dari Rp115,97 triliun untuk periode Agustus 2011 menjadi Rp133,66 triliun pada Agustus 2012," ucapnya.

 

"Sementara dari sisi penyaluran kredit, perkembangannya juga menunjukkan peningkatan. Pada Agustus 2012, nilai nominal penyaluran kredit tercatat Rp121,17 triliun, meningkat 0,47 persen (mtm) atau 22,95 persen (yoy) dengan share perbankan konvensional sebesar 95,18 persen dan share perbankan syariah terhadap total kredit/pembiayaan adalah 4,82 persen," tutupnya. (ade)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...