Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

PENETRASI TELKOM: Pelanggan Kecil Menengah Ditarget Capai 8%

Recommended Posts

BALIKPAPAN: PT Telekomunikasi Indonesia Tbk optimistis pertumbuhan pendapatan dari pelanggan kategori small medium enterprise (SME) bisa mencapai 8%, seiring dengan peningkatan penetrasi pasar berdasarkan karakteristik setiap daerah.

 

Direktur Enterprise dan Wholesale PT Telekomunikasi Indonesia Tbk Muhammad Awaluddin mengatakan potensi pasar segmen SME masih cukup besar karena konsumen masih belum banyak yang mengetahui produk ini. Porsi pendapatan dari segmen SME terhadap total pendapatan masih berada pada kisaran 17% hingga 18% pada 2011.

 

?Ini masih bisa didorong lebih besar lagi utamanya dari tiga layanan yakni manage services, application, dan value added services,? ujarnya, seusai meresmikan SME Center Balikpapan, Jumat (5/10/2012).

?

Awaludin menerangkan divisinya memiliki dua segmen bisnis yakni SME dan enterprise business. Target pendapatan dari segmen SME pada 2012 dipatok sebesar Rp2,2 triliun sementara untuk segmen enterprise business dipatok sebesar Rp6,3 triliun.

 

?Kalau dijumlahkan targetnya sekitar Rp8,5 triliun. Ini meningkat dibandingkan dengan tahun lalu yang realisasinya mencapai Rp8,1 triliun,? tukasnya.

 

Peresmian SME Center Balikpapan ini menyusul peresmian kantor sejenis di Jakarta, Surabaya, Palembang, Makassar dan Tanggulangin (Sidoarjo).

 

Menurutnya, SME Center bisa menjadi salah satu alternatif yang akan mendorong penetrasi pasar sehingga mampu memacu target pendapatan dari segmen ini. Pelanggan SME diharapkan bisa memanfaatkannya untuk mendapatkan solusi teknologi informasi dalam pengembangan bisnisnya.

 

Rencananya untuk SME Center Balikpapan pihaknya akan menyasar pelanggan dari industri pertambangan karena komunitas bisnisnya sudah terbentuk. Awaludin menambahkan fokus pengembangan ini berbeda setiap daerah karena masing-masing memiliki keunggulan komparatif di daerah.

 

Investasi yang dikeluarkan untuk SME Center pun berbeda sesuai dengan kebutuhan konsumen. Menurutnya, pihaknya menggandeng pengembang aplikasi sebagai pihak ketiga untuk saling bekerja sama dalam bisnis ini.

 

?Kami usulkan saling berbagi resiko sehingga investasi juga bisa dibagi oleh masing-masing pemangku kepentingan,? tambahnya.

 

Awaludin menyebutkan untuk 2013 pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan segmen SME bisa mencapai 10%.

 

General Manager Business Service Telkom Regional Kalimantan Aris Dwi Tjahjanto menambahkan untuk wilayah Kalimantan pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan hingga 16%. Jumlah pelanggan kategori SME yang berjumlah sekitar 12.700 pelanggan diharapkan bisa mendorong realisasi target tersebut.

 

?Dari jumlah pelanggan tersebut, hampir 50% berada di Kalimantan Timur sehingga SME Center ini dibangun di Balikpapan,? ujarnya didampingi Manager Communication Regional Kalimantan Noercahyo Setyabudi.

?

Fasilitas yang tersedia di SME Center seperti Video Conference, GPS Tracking, CCTV dan voice over IP bisa dimanfaatkan oleh pelanggan.

 

Basri, IT Manager PT Bumi Liputan Jaya (Blue Sky Group) mengatakan pihaknya bisa menekan biaya operasional hingga lebih dari 50% dari penggunaan layanan SME sehingga dananya bisa digunakan untuk kebutuhan lain. Dia menjelaskan masih memerlukan beberapa aplikasi lain guna mengembangkan bisnisnya, seperti video call dan aplikasi lainnya.(bas)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...