13 Jalan Nasional di Aceh Masih Terputus Imbas Banjir dan Longsor

[Parno Pemilik Lapak 0]

PALEMBANG: PT Dexa Medica cukup serius dalam menghadapi program Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN), yang akan diberlakukan oleh pemerintah mulai 1 Januari 2014. Hal itu terlihat dari rencana perusahaan farmasi tersebut untuk meningkatkan kapasitas produksi obat generik berlogo (OGB), menambah jenis produk baru, dan perluasan distribusi.

 

Tarcisius T. Randy, Head of Marketing and Sales PT Dexa Medica, mengatakan peluang pasar OGB cukup besar, apalagi ketika SJSN 2014 sudah berlaku, bisa mencapai 10 triliun item (tablet/kapsul/pil) per tahun.?

 

"Kami serius dalam mengantisipasi SJSN tersebut, dengan terus meningkatkan produksi obat, dan menambah produk jenis OGB," kata Tarcisius, saat kunjungan sejumlah media Ibukota ke pabrik PT Dexa Medica di Palembang, Senin (24/9/2012).

 

Untuk menghadapi SJSN, katanya perusahaannya melakulan renovasi besar-besaran dan menambah fasilitas pabriknya di Palembang. Dengan pabrik baru yang berdiri di atas tanah seluas 1 hektare tersebut, kapasitas produksinya meningkat sampai 40% dari sebelumnya.

 

"Peresmian renovasi pabrik ini diadakan pada Maret 2011. Sebelumnya kapasitas produksi kami mencapai 900 juta item obat per tahun. Pada 2012 sudah meningkat menjadi 1,2 miliar item per tahun," ungkap Tarcisius yang didampingi oleh Gunawan Lukman, Direktur Operasional Pabrik Dexa Medica Palembang.

 

Untuk memenuhi kebutuhan produksi obat, Dexa melengkap pabriknya dengan sejumlah peralatan mesin canggih yang berharga sekitar Rp3 miliar per unitnya. Namun, Tarcisius enggan menyebutkan berapa nilai investasi untuk renovasi pabrik tersebut. "Belum dihitung berapa seluruhnya, karena kami masih akan menambah mesin, dan lainnya," elaknya.

 

Dia menuturkan perusahaannya saat ini sudah memproduksi sebanyak 92 item OGB, dari 458 jenis OGB di Indonesia. "Kami akan terus menambah item OGB, terutama obat-obat branded yang belum ada generiknya," ujarnya.

 

Menurut dia, perusahaannya terus berupaya mematuhi persyaratan pemerintah yang berkembang secara dinamis, terutama dalam cara pembuat obat yang benar (CPOB), memenuhi ISO 9001 dan 14001, dan syarat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM).

 

Dexa Medica, katanya, sudah hadir di Palembang sejak 1969, dan hingga sekarang tetap ada di Kota Pempek tersebut. Saat ini tenaga kerja yang sudah diserapnya di daerah tersebut mencapai 650 orang.

 

(faa)

 

 

 

Sumber