Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

DAGING SAPI: Hotel & Restoran di Jakarta Defisit 33.000 Ton

Recommended Posts

JAKARTA: Kementerian Perdagangan meminta Kementerian Pertanian mengakomodasi kebutuhan daging sapi di kalangan hotel, restoran dan katering di Jakarta yang saat ini kekurangan 33.000 ton.

 

 

 

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Gunaryo mengatakan pihaknya telah menerima usulan Komite Daging Sapi (KDS) Jakarta untuk menambah kuota impor daging sapi sebanyak 33.000 ton. Kuota yang ditetapkan tahun ini sebanyak 34.000 dinilai tidak cukup.

 

 

 

Namun, dia berharap kebutuhan iga dan buntut sapi itu bisa dipenuhi dari dalam negeri, misalnya dari 150.000 ekor sapi bakalan yang sebagian telah dipakai untuk memenuhi kebutuhan Lebaran.

 

 

 

“Ini sudah saya komunikasikan dengan Dirjen Peternakan. Beliau sudah menyanggupi, tapi langkahnya apa, saya belum tahu. Yang pasti beliau akan menindaklanjuti,” katanya, Selasa (4/9/2012).

 

 

 

Namun, Gunaryo mengaku belum mengetahui jumlah sapi bakalan yang tersisa saat ini setelah terserap saat Idul Fitri. Menurutnya, data itu ada di Ditjen Peternakan Kementerian Pertanian.

 

 

 

Jika kebutuhan hotel, restoran dan katering (horeka) tidak terpenuhi, pihaknya khawatir harga daging sapi di DKI Jakarta akan kembali melejit setelah mencapai Rp78.000-80.000 per kg menjelang Lebaran. Pasalnya, horeka akan menyerap daging konsumsi rumah tangga.

 

 

 

Survei Kementerian Perdagangan pada 4 September menyebutkan daging sapi di Jakarta diperdagangkan Rp78.800 per kg. Adapun secara rata-rata nasional, harga daging sapi Rp79.383 per kg, turun 0,41% dibanding Agustus.  (if)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...