Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

AIR MINUM: Ongkos mahal, PDAM tak minati pengolahan air laut

Recommended Posts

SURABAYA: Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Surabaya tidak berminat mengembangkan penyediaan air minum dari bahan baku air laut.

 

 

Alasan utamanya adalah biaya pengolahan yang relatif tinggi sehingga harga jualnya lebih mahal. "Untuk kondisi sekarang  kami belum tertarik menggunakan bahan baku air laut karena biaya produksinya lebih tinggi dibandingkan dengan bahan  baku air tawar," ujar Dirut  PDAM Surya Sembada, Ashari Mardiono hari ini.

 

Menurutnya  biaya produksi air PDAM dengan menggunakan bahan baku air laut bisa lima kali lipat lebih tinggi dibandingkan dengan  bahan baku air dari Kali Surabaya. Saat ini ongkos  penggunaan   bahan baku air Kali Surabaya hanya  Rp2.400 per meter kubik. Jika menggunakan air laut, biaya produksinya  bisa mencapai Rp16.000 sampai Rp17.000 per meter kubik.

 

“Dari segi SDM kami mampu. Akan tetapi, kalau biaya produksinya tinggi tetap tidak fisibel. Apalagi jika dijual kepada konsumen rumah tangga."

 

Pengolahan air minum dari bahan baku air laut, lanjutnya, baru akan fisibel jika untuk memenuhi konsumen tertentu. Misalnya produk tersebut khusus dijual ke kapal-kapal asing yang sedang bersandar di Surabaya.

 

 

Sementara untuk memasok kawasan industri, tambahnya masih perlu pertimbangan. "Jangan sampai kebutuhan air minum untuk industri ini justru berdampak pada kenaikan ongkos produksi yang dihasilkan perusahaan bersangkutan." (arh)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...