HOW TO FIND A LEGITIMATE CRYPTO RECOVERY EXPERT; HIRE CENTURY WEB RECOVERY

[Parno Pemilik Lapak 0]

BALIKPAPAN: PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menargetkan kantor cabang penuh di Jeddah, Arab Saudi, dapat dibuka pada tahun ini, seiring potensi bisnis yang besar di negara Timur Tengah tersebut.

 

Head of Division Senior Vice President International Division Bank BNI A. Firman Wibowo mengatakan setelah terobosan Japan Desk, pihaknya sekarang ini tengah mempersiapkan pendirian cabang penuh (full branch) di Jeddah.

 

Target tahun ini. Sekarang dalam proses, verifikasi dan validasi sudah selesai, lalu evaluasi business plan seperti evaluasi feasibility study pendirian cabang, setelah itu penentuan permodalan.

 

"Untuk permodalan, penentuan ini dilakukan oleh direksi," katanya kepada Bisnis, usai Executive Business Lunch, Selasa (28/8/2012)

 

Dia menuturkan alasan BNI membuka cabang utama di Jeddah karena potensi bisnisnya yang besar. Pertama, banyaknya pekerja asal Indonesia di Arab Saudi yang diperkirakan sekitar 1 juta orang.

 

Kedua, potensi dari jamaah haji dan umroh yang masing-masing sekitar 250.000 orang.

 

Ketiga, pelajar asal Indonesia sekitar 100.000 orang, lalu perusahaan-perusahaan asal Tanah Air yang berbisnis di negara tersebut dan membutuhkan layanan perbankan, serta institusi Indonesia seperti KBRI dan lainnya.

 

"Selain itu potensi dana-dana dari NGO untuk bantuan kepada Indonesia. Untuk jamaah haji, dengan kehadiran kami nanti maka tidak perlu menukar uang riyal di Tanah Air, bisa beli di sana. Ini akan menjadi milestone, BNI satu-satunya bank Indonesia yang membuka cabang di Arab Saudi," jelas Firman.

 

Dia berharap izin pendirian cabang utama di Jeddah tersebut dapat segera dikantongi. Perseroan telah menginisiasi rencana ekspansi cabang internasional ini sejak Maret-April.

 

Setelah Jeddah, BNI juga berencana menambah outletnya di Arab Saudi dengan membuka cabang pembantu di Mekkah, Madinah dan Riyadh. (ra)

 

 

 

Sumber