Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

GP ANSOR: Penyerangan Warga Syi'ah di Desa Nangkerenang dikutuk

Recommended Posts

JAKARTA: Gerakan Pemuda Ansor mengutuk keras penyerangan warga Syi'ah  di Desa Nangkerenang Kecamatan Omben Sampang, Madura, oleh kelompok intoleran dan meminta aparat keamanan menindak tegas dan adil pelakunya.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (PP GP Ansor) Nusron Wahid menyakini kejadian ini pasti ada unsur kesengajaan mengadu domba antarelemen bangsa, terutama keharmonisan antarummat Islam.

"Sunni-Syi'ah itu barang lama, dan sudah lama ada saling pengertian dan menghormati satu sama lain. Pasti ada pihak-pihak lain yang dengan sengaja mengadu domba dan memecah belah Bangsa Indonesia," ujarnya Minggu (26/8/2012).

Oleh karena itu, aparat keamanan harus menindak tegas dan adil pelakunya, tanpa pandang bulu. "Siapapun yang terlibat, mau kyai Sunni atau Syi'ah, kalau salah yaa salah harus ditindak," ujarnya.

Indonesia merupakan negara Pancasila yang mengedepankan sifat toleransi, prinsip persaudaraan sesama agama (ukhuwwah Islamiyah), persaudaraan kebangsaaan (ukhuwwah wathaniyyah) dan persaudaraan kemanusiaan (ukhuwwah basyariyah). "Ini sama-sama Islam, sama-sama Indonesia dan sama-sama manusia, kok saling bertikai. Apalagi di bulan Syawwal. Terus apa manfaat puasa dan Idulfitri yang sedang dilaksanakan ini," tegasnya.

Sebagai organisasai kepemudaan berabasis keagamaan yg mengusung Ahlussunnah wal jamaah (Sunni), GP Ansor akan mengajak kelompok Syi'ah untuk hidup berdampingan dan saling menghargai satu sama lain. "Jangankan dengan orang Syi'ah yang sama-sama muslim dan tauhidnya sama, dengan nonmuslim pun kita harus saling berdampingan dan bersama-sama," tegasnya.




Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...