Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

BISNIS WARALABA: Pemerintah akan batasi gerai

Recommended Posts

JAKARTA: Pemerintah akan membatasi kepemilikan gerai oleh pemberi waralaba atau franchisor hanya 100-150 outlet, sedangkan selebihnya harus diwaralabakan.

 

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Gunaryo mengatakan kebijakan ini dilakukan demi pemerataan kesempatan berusaha bagi pihak lain.

 

Franchisor dan master franchisee (penerima waralaba utama) memang boleh memiliki gerai, tapi bukan berarti mereka bebas memiliki sebanyak-banyaknya. Kita lakukan semacam pembatasan, hanya memang angka berapa saya belum ini (putuskan) karena masih saya finalkan,” katanya, Jumat (24/8/2012).

 

Menurutnya, sebagian besar waralaba ritel sudah menyetujui gagasan Kemendag, tetapi kesepakatan yang sama belum didapat dari waralaba usaha rumah makan dan minum.

 

Untuk itu, pihaknya berencana mengadakan pertemuan dengan pelaku usaha pada 28 Agustus untuk meminta masukan.

 

Gunaryo juga menyampaikan terhadap gerai yang sudah diwaralabakan, akan diberi logo agar pihaknya bersama masyarakat dapat memantau sejauh mana perusahaan yang dijalankan dengan sistem waralaba telah mengupayakan pemerataan kesempatan berusaha.

 

Dia mengemukakan pembenahan kebijakan waralaba oleh berbagai persoalan, di antaranya banyaknya masyarakat yang ingin bermitra dalam perusahaan restoran asing, tetapi tidak memperoleh kesempatan.

 

Hal ini disebabkan oleh perjanjian antara franchisor sering hanya menunjuk satu penerima waralaba (franchisee) dan tidak memberi hak kepada penerima waralaba untuk membuka sub-franchise.

 

“Ini menunjukkan adanya dominasi kepemilikan di satu tangan dengan sistem waralaba yang justru keluar dari konsep waralaba itu sendiri,” ujarnya.(msb)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...