PLN Targetkan 10 Juta Ton Biomassa Jadi Bahan Bakar PLTU di 2030

[Lebay Pemilik Lapak 0]

Ilustrasi. (Foto: Reuters)

 

 

 

SINGAPURA - Harga emas pada pasar global bergerak flat. Investor nampaknya masih menunggu keputusan bank sentral Eropa (ECB) yang diharapkan dapat menerbitkan stimulus untuk membantu mengangkat gairah pasar.Emas jenis Spot sedikit berubah menjadi USD1.620,74 per troy ons, setelah menguat empat sesi berturut-turut. Sementara Emas berjangka Amerika Serikat (AS), Comex Gold, untuk pengiriman Desember diperdagangkan stagnan di USD1.623,40 per troy ons.

 

"Investor menaruh harapan untuk pelonggaran moneter lebih lanjut, dan menjaga harga emas tetap terangkat," kata analis Shanghai CIFCO Futures, Li Ning, seperti dilansir dari Reuters, Selasa (21/8/2012).

 

Di sisi lain, Analis pasar Reuters, Wang Tao, mengatakan grafik spot emas dapat menguji resistance di USD1.626,06, dengan support berada di tingkat USD1.650 per troy ons.

   

Spot perak melonjak USD28,84 atau hampir 3 persen, didorong oleh reli pada harga platinum harga. Peningkatan harian terbesar, sejak awal Juli dan mendorong perak di atas level rata-rata 100 hari perdagangan untuk pertama kalinya sejak April.

 

Harga Platinum turun dari puncak tertinggi dua bulan, di tengah kekhawatiran pasokan meningkat di South produsen top Afrika. Sekitar sepertiga dari tenaga kerja kembali ke Lonmin Marikana platinum tambang di Afrika Selatan, setelah bentrokan. Spot platinum turun 0,3 persen menjadi USD1.480,50 per troy ons, dengan level tertinggi mencapai USD1.492,99 per barel.

 

Spread emas-platinum telah turun di USD140 per troy ons, tersempit sejak awal Juli, karena kenaikan harga platinum. (mrt)

 

 

 

Sumber