Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Parno

FERI PENYEBERANGAN: ASDP jamin penumpang tak akan menumpuk

Recommended Posts

MATARAM: PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kayangan menjamin tidak akan terjadi penumpukan penumpang dan kendaraan baik di Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur maupun Poto Tano, Sumbawa Barat.

 

Manajer Operasional ASDP Indonesia Ferry Cabang Kayangan, M Hasin yang dihubungi dari Mataram, Minggu mengatakan, pada puncak arus mudik yang diperkirakan pada 3 hari menjelang Lebaran (H-3), tidak akan terjadi penumpukan baik kendaraan maupun penumpang.

 

Menurut dia, pada puncak arus mudik Lebaran 2011 atau 1432 H, jumlah kendaraan yang diangkut sebanyak 1.600 unit roda dua, 608 unit roda empat, dan 9.000 penumpang.

 

"Karena itu, dengan jumlah kapal yang beroperasi pada Lebaran 1433 H atau 2012 ini tidak akan terjadi penumpukan. Semua kendaraan roda empat maupun roda dua akan bisa diangkut," katanya.

 

Hngga H-7 atau 12 Agustus penumpang di lintas penyeberangan Kayangan-Poto Tano masih relatif sepi, yang cukup banyak adalah sepeda motor dan kendaraan pribadi, semuanya bisa diangkut, karena kapal yang beroperasi cukup banyak.

 

"Kami siap mengantisipasi jika terjadi peningkatan jumlah penumpang baik arus mudik maupun arus balik," ujarnya.

 

Saat ini, di lintas penyeberangan yang menghubungkan Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa itu dilayani 14 unit kapal.

 

Jumlah ini cukup untuk mengatasi jika terjadi lonjakan penumpang menjelang Lebaran 1433 Hijriyah.

 

Dengan 14 unit kapal yang melayani Kayangan-Poto Tano, maka perputaran kapal atau round trip bisa ditingkatkan menjadi 42 round trip dan H-7 akan dinaikkan menjadi 46 round trip.

 

Dari 14 kapal tersebut ASDP sendiri mengoperasikan tiga unit kapal, sementara 11 unit lainnya dikelola PT Jembatan Madura sebanyak dua unit, PT Jembatan Madura Indonesia (JMI) satu unit, dan PT Jembatan Lautan (JL) satu unit.

 

Sementara PT Sarana Putramaster (SP) dua unit, PT Dharma Lautan Utama (DLU) dua unit, PT Nusa Wangi satu unit, dan PT Munawar satu unit.

 

Rute Kayangan-Poto Tano sepanjang 12 mil laut dengan waktu tempuh 45 menit hingga satu jam.

 

Setiap unit kapal penyeberangan itu dioperasikan dalam enam trip. (Antara/arh)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...