Trace Ha,cker's Crypt0 Rec0very Helped Me Through My Crypt0 Crisis ‪+447355702876‬

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Pemerintah akan menata ulang lahan Taman Rekreasi Widya Mandala Krida Bakti Pramuka (Wiladatika) Cibubur, menjadi kawasan untuk kegiatan kepramukaan dan juga tempat komersial.

 

Untuk menentukan pengembangan lahan Wiladatika tersebut, kata Menko Kesra Agung Laksono, pemerintah akan membentuk tim khusus yang merancang renovasi taman tersebut.

 

Agung menuturkan sementara ini ada dua opsi untuk melakukannya. Pertama, semua dilaksanakan sendiri oleh pemerintah, tanpa melibatkan pihak ketiga (swasta), baik dalam pendanaan dan pengelolaannya.

 

Kedua, melibatkan swasta dan menjadikannya sebagian sebagai lokasi komersial.  “Ada seluas 18,5 hektare lahan yang akan ditata ulang di komplek Wiladatika ini. Jadi, nantinya ada untuk kegiatan kepramukaan seperti ruang pertemuan, penginapan, dan lainnya. Sebagian lagi untuk areal komersial ada kolam renang, dan lainnya. Tapi semua itu direncanakan oleh tim khusus itu,” ujar Agung Jumat (10/8/2012) usai Rakor tingkat menteri yang membahas masalah tersebut.

 

Kerja sama dengan pihak ketiga, tambahnya, harus memenuhi syarat tertentu. Misalnya boleh mengomersialisasikannya, tapi tetap memprioritaskan keberlanjutan kepramukaan di tempat ini.

 

Peraturan tata ruang, lanjutnya, dipenuhi, termasuk koefisien bangunan. "Setelah disetujui baru drafnya dikirim ke Presiden," ujar Menko Kesra.

 

Sementara itu, Prof. Azrul Azwar, Ketua Gerakan Pramuka Indonesia, menambahkan Taman Wiladatika ini luasnya 18,9 hektare. Saat ini dipakai untuk taman rekreasi, penginapan, faslilitas olah raga, dan pusat pendidikan dan pelatihan (Pusdiklat), dan lainnya.

 

Bangunan yang lama, katanya, sudah berdiri sejak 30 tahun lalu, dan kini kurang memadai untuk dihuni. "Bangunannya sudah tua dan tidak memadai lagi, sehingga kita ingin optimalisasikan. Ruang perpusatakaan, dapur, kamar mandi, ruang sidang tanpa fasilitas dan lainnya sudah memprihatinkan," ungkap Azrul.(msb)

 

 

 

Sumber