BI Perpanjang Keringanan Tagihan Kartu Kredit dan SKNBI Hingga Juni 2026

[Parno Pemilik Lapak 0]

SINGAPURA: Pertumbuhan ekspor Malaysia melambat sejak Juni 2012 karena pelaku manufaktur mengirimkan lebih sedikit produk kepada pelanggan di Eropa dan penjualan minyak mentah serta minyak sawit turun.

 

Kementerian Perdagangan Malaysia melaporkan pada hari ini (8/8/2012) bahwa ekspor naik 5,4% dari periode yang sama tahun lalu, setelah naik 6,7% pada Mei 2012. Sebelumnya, 16 ekonom yang disurvei Bloomberg rata-rata memprediksi kenaikan 3,1%.

 

Perlambatan pertumbuhan ekonomi China, krisis utang Eropa yang berlarut-larut, dan pemulihan ekonomi Amerika Serikat (AS) yang tidak merata,  telah menekan permintaan produk buatan Asia.

 

Laporan kementerian itu juga mengungkapkan impor Malaysia naik 3,6% pada Juni dari setahun sebelumnya. Adapun surplus perdagangan melebar menjadi 9,2 miliar ringgit atau US$3 miliar dari bulan sebelumnya sebesar 4,6 miliar ringgit. (Bloomberg/if)

 

Pertumbuhan ekspor Malaysia 2012

-----------------------------------------------------------------

Bulan:    Jan       Feb      Mar      Apr      Mei      Jun

--------------------------------------------------------------------

%       :  0,42     14,53   -0,14    -0,10    6,69     5,39

-------------------------------------------------------------------

Sumber: Bloomberg

 

 

 

 

Sumber